HASIL Akhir Timnas Indonesia Vs Burundi, Jordi Amat Nyekor, Selamatkan Garuda dari Kekalahan

TRIBUN-MEDAN.com - Hasil akhir Timnas Indonesia vs Burundi dalam ajang FIFA Matchday berakhir dengan skor 2-2, Selasa (28/3/2023) malam, Jordi amat selamatkan Garuda dari kekalahan.

Berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, anak asuh Shin Tae-yong baru bisa memecah kebuntuan di babak kedua.

Witan Sulaeman yang masuk menggantikan Stefano Lilipaly berhasil mencatatkan namanya di papan skor pertandingan setelah memanfaatkan umpan Dendy Sulistyawan di menit 61'.

Tapi sayang, upaya Timnas Indonesia meraih poin penuh dibuyarkan oleh penyerang andalan Burundi, Saido Berahino di menit 80' Dia menyundul bola dari umpan Christope dari sisi sayap kiri.

Timnas Indonesia kecolongan di menit akhir waktu normal pertandingan, menit 90'. Pemain pengganti Abedi yang masuk di babak kedua berhasil memaksimalkan umpan crossing rekannya dari sisi sayap kanan.

Beruntung bagi Timnas Indonesia punya Jordi Amat, ia berhasil menyamakan kedudukan pada injury time, menit 94'.

Umpan Marc Klok dari skema bola mati ia sundul. Bola yang mengarah ke tiang jauh sisi kanan gagal dibendung kiper Burundi.

Jalannya pertandingan

Ada yang beda dalam skuad Garuda, Dendy Sulistyawan tampil sebagai kapten melawan Burundi pada malam ini.

Di awal babak pertama, Timnas Indonesia menerapkan pressing tinggi untuk mengadang permainan Burundi.

Dalam lima menit pertama, meski Burundi mendominasi permainan tapi masih sulit menembus sepertiga pertahanan skuad Garuda.

Pada menit ke-7, skema gol pertama Timnas Indonesia pada pertemuan pertama lawan Burundi Sabtu (25/3) hampir tercipta dalam laga ini.

Kali ini lewat umpan silang Edo Febriansyah dari sisi sayap kiri ke kotak penalti Burundi. Di sana ada pergerakan Yakob yang menyontek bola, tapi sontekannya masih melebar dari gawang.

Hingga menit 12, anak asuh Shin Tae-yong kerap kehilangan bola, sementara Burundi memegang kendali permainan.

Setelah itu, kedua tim saling jual beli serangan. Timnas Indonesia memanfaatkan set-piece dari Marc Klok.