Wali Kota Siantar Susanti Langsung Sambangi Korban Kebakaran Sepulangnya dari Medan

TRIBUN-MEDAN.com SIANTAR - Wali Kota Pematang Siantar, Susanti Dewayani langsung menemui korban kebakaran ruko yang ada di Jalan Patuan Anggi, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, Kamis (30/3/2023) petang. Wali Kota datang setelah mendapat kabar saat perjalanan menuju Siantar.

Plt Kadis Kominfo Pematang Siantar, Johannes Sihombing menyampaikan bahwa Wali Kota sudah gerak cepat menemui korban saat menjalani perawatan darurat di RSU Vita Insani Pematang Siantar.

“Ibu Wali tadi selepas kegiatan dari Medan langsung mendapat kabar adanya kebakaran di Siantar dan langsung menemui korban di RS Vita Insani Pematang Siantar,” kata Johannes.

Johannes menyampaikan, lantaran waktu yang singkat karena korban harus menjalani perawatan intensif, Wali Kota memberikan semangat untuk korban.

“Ibu tadi bertemu singkat karena korban menjalani perawatan darurat di IGD,” kata Johannes.

Sementara itu, Humas RSU Vita Insani Pematang Siantar menyampaikan ada dua pasien kebakaran dilarikan ke tempatnya. Keduanya yakni Leng Kok Tji (60) dan Erikson Jaya (30).

“Pasien bernama Leng Mok Tji mendapat luka bakar 31 persen dan Erikson dengan luka bakar 36 persen. Sekarang dirujuk ke Jakarta,” katanya.

Kebakaran di Siantar, Api Hanguskan 4 Ruko, Kerumunan Warga Sulitkan Pemadaman Api

Kebakaran melanda deretan empat rumah toko (ruko) yang berada di Jalan Patuan Nanggi, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, Kamis (30/3/2023) sore.

Sontak kebakaran ini menimbulkan kepanikan dari warga yang berada di pusat pasar Parluasan yang hanya beberapa meter dari lokasi.

Api membakar ruko-ruko yang menjual peralatan jahit, toko bangunan material, dan toko elektronik. Beberapa kali ledakan terdengar dari sumber api. 

Sedikitnya empat unit branwir dari Dinas Pemadam Kebakaran Pemko Pematang Siantar maupun PT STTC masih berupaya memadamkan api secara bergantian.

Kerumunan masyarakat yang ikut menyaksikan kobaran api tak pelak menyulitkan personel Damkar melakukan pemadaman, sehingga Polres Pematang Siantar pun memasang Police Line menjaga proses pemadaman hingga penyelidikan bebas dari gangguan. 

Kapolsek Siantar Utara, AKP Herly Damanik menyampaikan, dugaan sementara api berasal dari Toko Jaya, yang diketahui menjual besi, dan material bahan bangunan.

“Ada empat ruko terbakar yang diduga sumber apinya berasal dari Toko Jaya penjual alat-alat besi dan meterial. Sumber api diduga berasal dari drum berisi tiner. Itu dugaan sementara,” kata Herly Damanik. 

Herly menyampaikan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun ada penghuni ruko yang mengalami luka bakar dan telah dilarikan ke RS Vita Insani Pematang Siantar untuk mendapatkan perawatan darurat.