Rafael Tak Takut KPK, Sembunyikan Uang Miliaran di SBD, Ternyata Takut dengan Istrinya

Ayah Mario Dandy, Eks pejabat pajak Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kementerian Keuangan (Kemenkeu

Editor: Dedy Kurniawan
HO
Petugas PPATK menemukan fakta baru terkait harta milik Rafael Alun Trisambodo. Petugas berhasil mengungkap keberadaan harta Rafael Alun 37 miliar 

TRIBUN-MEDAN.com - Ayah Mario Dandy, Eks pejabat pajak Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo mengatakan sengaja menyhimpan uang Rp 37 miliar dalam safe deposit box (SDB) bukan karena takut dengan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK). 

Ia menyembunyikan hartanya di SDB lantaran takut dengan anak dan isterinya.

Sebab, ia tahu jika anak dan isterinya hobi berfoya-foya dan suka menghambur-hamburkan uang.

Baca juga: Tatap PON ke-21 di Aceh-Sumut 2024, Atlet Kota Medan jadi Andalan

Baca juga: Jaga Kondisi, Atlet Futsal Putri Sumut Ini Tetap Lakoni Latihan Saat Puasa Ramadan

“Jadi memang saya sembunyikan tujuannya, saya sembunyikan dari keluarga saya, jangan sampai istri dan anak saya tahu,” ujar Rafael sebagaimana dikutip dari Kompas TV yang tayang pada Sabtu (1/4/2023).


 
Ia juga membantah jika kekayaannya itu bukanlah hasil dari gratifikasi.

Menurutnya, seluruh hartanya itu berasal dari penjualan sejumlah aset pada 2010.

Rafael mengaku memiliki tiga aset bernilai besar yang merupakan hibah dari orangtua.

Menurutnya, keberadaan aset itu tercatat dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT).

Salah satu aset tersebut kemudian ia jual pada 2010 dengan nilai Rp 10 miliar.


Pada kurun waktu tersebut, ia belum wajib mengirimkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

“Pada saat itu saya jual, saya belikan valuta asing saya simpan di SDB,” ujar Rafael.

Selain aset dari orang tua, Rafael juga mengaku menjual aset yang dibelinya dengan harga Rp 200 juta pada 1997 pada 2010.

Uang hasil penjualan itu ia tukarkan dengan valuta asing dan disimpan di dalam SDB.

Baca juga: Oppo A78 5G Dibanderol dengan Harga Rp 4 Jutaan, Dilengkapi RAM 8 GB dan Kamera Utara 50 MP


Aset lain sumber uang dalam SDB adalah tanah di Jalan Pangandaran Bukit Sentul rumah di kawasan England Park Bukit Sentul, reksa dana senilai Rp 2,4 miliar di Bank Mandiri.

Aset-aset tersebut, kata Rafael, telah ia laporkan dalam SPT Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi miliknya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved