Viral Medsos
TNI AD Bantah Intimidasi Nindy Ayunda: Kami ke Kediamannya untuk Selidiki Senjata Api Dito Mahendra
Kedatangan anggotanya, kata Hamim, untuk menyelidiki informasi terkait dokumen senpi ilegal yang diklaim oleh Dito sebagai senjata dari Diponegoro
Nindy Ayunda ditemani empat kuasa hukumnya mendatangi kantor LPSK di Jakarta Timur pada Kamis (6/4/2023).
Nindy mengatakan kedatangannya ke LPSK untuk meminta perlindungan. Pasalnya, dia mengaku mengalami teror dari preman dan anggota TNI pada Minggu (2/4/2023) lalu.
“Hari ini saya melaporkan kasus teror yang saya alami pada hari Minggu malam, mengalami teror saya perjalanan sampai hari ini,” ujarnya, Kamis, seperti dikutip dari Kompas.com.
Kejadian itu dikatakan Nindy, bermula saat ia dan temannya ke Palembang untuk menemui seseorang.
Rupanya setibanya di Palembang, Nindy dihadang sejumlah preman.
“Setibanya di sana saya langsung ke rumahnya. Ternyata saya dihadang sepuluh preman, sepuluh preman ini mengintimidasi saya,” ungkap Nindy.
Tak hanya di Palembang, setibanya di Jakarta, ia juga mengaku mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakkan.
Dia menjelaskan, hal itu dialaminya saat ke rumah adiknya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Di sana, kata dia, tiba-tiba datang orang yang tidak dikenal yang mencari Dito Mahendra.
Tak berselang lama, Nindy mengatakan beberapa orang yang merupakan anggota TNI juga datang.
"Jika tidak salah, mereka yang menekan saya saat itu adalah orang-orang berbadan tegap. Dan dipimpin oleh oknum anggota TNI AD. Inisialnya HS. Pangkatnya Letkol. Satuannya Infanteri. HS bawa 20 orang,” papar Nindy.
(*/tribun-medan.com/kompas tv)
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.