Viral Medsos

Perang Meletus Siang dan Malam karena Persaingan Dua Jenderal, 97 Tentara Tewas dan 41 Warga Sipil

Bentrok antara militer dan paramiliter Sudan terjadi sepanjang akhir pekan kemarin, Senin (18/4/2023). Sebanyak 97 tentara tewas dan 41 warga sipil.

Editor: AbdiTumanggor
middleeastmonitor
DUA JENDERAL BERSAING: Perang saudara di Sudan ini akibat perseteruan Jenderal Abdel Fattah Burhan yang memimpin Angkatan Bersenjata Sudan dengan Jenderal Mohammed Hamdan Dagalo yang memimpin kelompok Pasukan Dukungan Cepat (RSF). (middleeastmonitor) 

Seperti halnya Arab Saudi, Blinken menyerukan semua pihak untuk menghentikan kegiatan permusuhan tanpa syarat.

Sementara itu, Program Pangan Dunia akan menghentikan operasi di Sudan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Langkah ini diambil setelah tiga staf lapangan mereka tewas akibat pertempuran antara kelompok Burhan dan Dagalo.

“Kami tidak dapat melakukan pekerjaan penyelamatan kami jika keselamatan dan keamanan tim dan mitra kami tidak dijamin,” kata Cindy McCain, Direktur Eksekutif WFP.

Tiga staf operasional WFP tewas, terjebak dalam pertempuran di Kota Kebkabiya, Darfur Utara.

Lusinan orang juga tewas dan terluka sejak Sabtu di sebuah kamp pengungsi di Darfur Utara, kata Adam Regal, juru bicara badan amal Darfur. (AP/AFP/Reuters)

(*/tribun-medan.com)

Artikel telah tayang di Kompas.Id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved