Anak Perwira Polisi Aniaya Mahasiswa

AKBP Achiruddin dan Aditya Hasibuan Terindikasi Pencucian Uang, PPATK Blokir Rekening Bapak Anak

Bermula kasus penganiayaan brutal nan arogan, indikasi kejahatan eks petinggi Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan mulai terungkap ke permukaan.

Tribun Medan
IPW meminta Polda Sumut untuk menelusuri harta kekayaan AKBP Achiruddin Hasibuan 

AKBP Achiruddin Hasibuan terakhir kali melaporkan kekayaan pada tahun 2021 yang lalu saat masih menjabat sebagai Kanit 1 Subdi 1 Dires Narkona Polda Sumatera Utara.

I. DATA HARTA Pelaporan LHKPN 24 Maret 2021 Pelaporan LHKPN Kenaikan / (penurunan) Jumlah

A. Tanah dan bangunan Rp 46.330.000

1. Tanah seluas 566 m2 di kab / kota Medan, hasil sendiri 46.330.000

B. Alat transportasi dan mesin Rp 370.000.000

1. Mobil, Toyota Fortuner minibus tahun 2006, hasil sendiri Rp370.000.000

C. Harta bergerak lainnya Rp 0

D. Surat berharga Rp 0

E. Kas dan setara kas Rp 51.218.644

F. Harta lainnya Rp 0.

Sub Total Rp 467.548.644

II. Hutang Rp 0

III. Total harta kekayaan (I-II) Rp 467.548.644

AKBP Achiruddin Hasibuan, Eks Petinggi Polda Sumut Diduga Miliki Gudang Oplos BBM, Ini Penampakannya

Warga Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia mengaku resah dengan adanya gudang diduga tempat penyimpanan dan pengoplosan BBM solar di pemukiman.

Gudang diduga ilegal ini diduga kuat milik perwira menengah polisi, AKBP Achiruddin Hasibuan, pejabat Dit Narkoba Polda Sumut, yang kini dicopot karena membiarkan anaknya Aditya Hasibuan menyiksa mahasiswa bernama Ken Admiral.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved