Kecelakaan di Desa Hutauruk Taput, Mahasiswa IAKN Tewas Setelah Tetabrak Truk Mitsubishi Colt Diesel

TRIBUN-MEDAN.com, TARUTUNG -  Kecelakaan lalulintas atau lakalantas terjadi di Jalan Mayjen J Samosir Kilometer 02.03 tepat di Desa Hutauruk, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Taput, Rabu (3/5/2023).

Dalam kecelakaan tersebut, seorang mahasiswa IAKN Tarutung tewas di TKP setelah tabrakan dengan Truk Mitsubishi Colt Diesel. 

Korban tewas adalah Jusuf Tampubolon  (21), warga Desa Pansur Batu, Kecamatan Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara itu saat kejadian mengendari sepeda motor berwarna Putih dengan Nomor  Polisi BK 6409 AHG.

Sedangkan kontranya truck colt diesel dengan nomor polisi BM 8407 FO yang dikemudikan oleh Viktor Siahaan (44) warga Sibuntuon Parpea, Kecamatan Lintongnihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan.

"Kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu (3/5/2023) di Jln Mayjen J Samosir Kilometer 02.03 tepat di Desa Hutauruk, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Taput," ujar Kasi Humas Ipda B Gultom, Kamis (4/5/2023). 

Hasil olah TKP dan keterangan saksi yang dihimpun saat peristiwa tersebut, sepeda motor datang dari arah Tarutung menuju Sipoholon melaju dengan kecepatan tinggi.

"Saat kejadian itu hujan deras dan posisi jalan menikung. Karena kecepatan tinggi, sehingga tidak terkontrol dan pengendara motor selip lalu jatuh ke badan jalan sebelah kanan searah tujuannya," terangnya. 

Ia jelaskan, saat korban terjatuh ke badan jalan sebelah kanan, mobil truck pun datang dari arah yang berlawan berjalan di jalurnya sehingga tabrakan pun tidak terelakkan.

"Akibatnyanya,  korban pun mengalami luka dan keluar darah dari mulut dan hidung, patah pada tangan kiri, luka robek pada selangkangan paha serta meninggal dunia di tempat kejadian," ungkapnya.

Selanjutnya Unit Laka Polres Taput merujuk korban kerumah sakit untuk dilakukan VER (Visum Et Revertum).

Pihaknya sudah melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi dan mengamankan supir truck di kantor unit laka serta kedua kenderaan yang terlibat untuk kepentingan penyelidikan.

"Sedangkan jenazah korban setelah selesai visum sudah diserahkan kepada pihak keluargannya," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)