Viral Medsos

KETIKA Cak Imin Percaya Diri Akan Dipilih Menjadi Calon Wakil Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo sempat mengungkap ada 4 hingga 5 nama yang punya peluang kuat jadi cawapres Prabowo.

Editor: AbdiTumanggor
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) usai melakukan pertemuan di Kertanegara, Jakarta, Sabtu (18/6/2022). Dalam pertemuan tersebut, Gerindra dan PKB bersepakat bekerja sama menyiapkan Pileg, Pilpres dan Pilkada di Pemilu 2024 mendatang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Ketika Cak Imin Percaya Diri Yakin Akan Dipilih Menjadi Calon Wakil Prabowo Subianto di Pilpres 2024 Mendatang.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengunjungi Kampus Hijau Kaplongan, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Minggu (28/5/2023), untuk mengikuti kegiatan jalan sehat dalam rangka Harlah Ke-40 Kampus Hijau.

Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Cak Imin itu bicara soal wacana "perjodohannya" dengan Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Cak Imin, jawaban mengenai isu tersebut hanya perlu menunggu waktu saja.

"Tinggal menunggu waktu saja, nanti akan ada pengumuman," kata Cak Imin, dikutip dari TribunJabar.id, Senin (29/5/2023).

Cak Imin mengatakan, menjelang Pemilu 2024, hubungan antara PKB dan Partai Gerindra semakin erat.

Ketika ditanya soal kesiapannya mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres mendatang, Cak Imin tampak tersenyum dan menegaskan bahwa hal itu tinggal menunggu waktu.

"Ya ditunggu saja," ujar Cak Imin.

Rekomendasi Ijtima Ulama Indramayu

Sementara itu, Forum Ijtima Ulama Indramayu menghasilkan sejumlah rekomendasi yang terkait Pemilu 2024, termasuk dukungan dari para Ulama Indramayu kepada Cak Imin untuk maju pada Pilpres 2024 sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Selain itu, forum tersebut juga merekomendasikan agar PKB mengusung Syaiful Huda untuk maju sebagai Calon Gubernur (Cagub) pada Pilgub Jabar 2024.

Sebelumnya, ulama di Kabupaten Indramayu menggelar Forum Ijtima Ulama yang dilaksanakan di Hotel Aston Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (27/5/2023).

Acara ini dihadiri Ketua DPW PKB Jawa Barat, Syaiful Huda, Anggota DPR RI, Dedi Wahidi dan Maman Imanulhaq, Anggota DPRD Jabar, Sidkon Djampi dan Yuningsih, Ketua DPC PKB Indramayu, Amroni, dan seluruh jajaran FPKB DPRD Indramayu.

Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengaku telah menyampaikan keinginannya untuk menjadi bakal calon wakil presiden Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto kepada Presiden Jokowi.

Cak Imin menyebut Presiden Jokowi saat itu telah mempersilahkan jika memang Cak Imin ingin menjadi bakal calon wakil presiden Prabowo.

Sebelumnya, Cak Imin menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat pada Senin ( 22/5/2023).

Cak Imin mengaku banyak hal yang dibahas dalam pertemuan itu, seperti soal perkembangan ekonomi negara, koalisi Pemilu 2024, hingga soal bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden. Namun, ia mengaku tak bisa menyampaikan isi pembicaraan itu.

Sementara, saat kembali ditanya apakah dirinya juga berpeluang menjadi cawapres yang akan mendampingi Prabowo? Dengan senyumnya yang khas, Cak Imin mengiyakan pertanyaan dari awak media. "Ya pasti," ujarnya.

Tak hanya itu, Cak Imin juga menanggapi pertemuan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Pacitan beberapa waktu lalu.

Cak Imin menegaskan, tidak ada pembahasan Agus Harimurti Yudhono (AHY) sebagai cawapres Prabowo.

Menurut Cak Imin, dalam pertemuan Prabowo dengan SBY di Pacitan kemarin, tidak ada pembahasan nama AHY menjadi Cawapres Prabowo.

"Tidak ada itu, sampai sekarang tidak ada," ujar Cak Imin.

Terkait penguatan KKIR, lanjut Cak Imin, pihaknya masih menunggu keputusan dari Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

"Golkar masih kita tunggu dari Pak Airlangga, ditunggu bersama koalisi bergabung. Kita berharap dan terus berkomunikasi. Bagaimana perkembangannya, kita tunggu pernyataan, jangan dari saya, tapi dari Pak Airlangga sendiri," jelasnya.

Tanggapan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo

Hingga saat ini, sosok cawapres Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024 hingga kini masih menjadi teka-teki.

Sejumlah nama politikus hingga kepala daerah santer digadang menjadi cawapres Prabowo.

Sementara, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo sempat mengungkap ada 4 hingga 5 nama yang punya peluang kuat jadi cawapres Prabowo.

Seperti diketahui, Prabowo Subianto akan diusung sebagai capres pada Pilpres 2024 oleh Gerindra dan PKB.

Kedua partai itu saat ini tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Sayangnya, hingga saat ini dari kedua partai belum menerangkan siapa cawapres yang akan mendampingi Prabowo.

"Soal nama setahu saya ada 4-5 nama cawapres untuk Pak Prabowo," kata Hashim usai menghadiri pelantikan dan deklarasi Relawan Prabowo 08 Jatim di Surabaya, Sabtu (20/5/2023) lalu.

Namun, adik Prabowo ini enggan membocorkan siapa 5 nama cawapres untuk Prabowo Subianto.

"Yang jelas, soal nama cawapres harus disetujui juga oleh PKB. Apapun, siapapun yang jadi cawapres itu harus disetujui oleh PKB. Itu di dalam kesepakatan antara Gerindra dan PKB," jelasnya.

Ditanya soal nama Mahfud MD dan cawapres dari NU, Hashim mengaku belum mengetahuinya.

"Saya ndak tahu, pokoknya harus disetujui oleh PKB," tambahnya.

(*/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved