Cinta Segitiga
Motif Cinta Segitiga Membuat Pemuda 17 Tahun Dikeroyok dan Luka di Kepala
Motif cinta segitiga membuat remaja di Bangka Barat terluka di kepala setelah dianiaya dua pelaku.
TRIBUN-MEDAN.com - Motif cinta segitiga membuat remaja di Bangka Barat terluka di kepala setelah dianiaya dua pelaku.
Seorang remaja berinisial RI (17) di Bangka Barat jadi korban penganiayaan oleh dua orang.
Menurut informasi, RI dianiaya dua orang pria berinisial H (17) dan N (15).
Tindak kejahatan itu mengakibatkan RI (17) menderita luka di bagian kepala.
Ternyata masalah mereka dipicu persoalan asmara
Di hari pengeroyokan itu, RI sedang berada di pantai bersama wanita yang juga ditaksir salah seorang pelaku.
"Mengamankan pelaku sementara dua orang, masih dalam proses pengembangan, dan melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi," kata Kasatreskrim Polres Bangka Barat, Iptu Ogan Arif Teguh Imani dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/6/2023).
Korban yang menderita luka berat di kepala kini dirawat di rumah sakit.
Polisi yang menerima aduan, langsung melakukan penelusuran hingga dua terduga pelaku ditemukan.
"Pada saat kejadian, korban sedang nongkrong di pantai dengan dua teman wanitanya." ujar Ogan.
"Lalu pelaku berdua datang langsung memukuli korban," sambungnya.
Tim Macan Putih Polres menangkap pelaku tanpa perlawanan di sebuah lahan milik warga di Simpang Teritip.
Kedua pelaku yang sudah ditahan dikenakan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
Penyidik juga mengacu aturan perlindungan anak, lantaran pelaku berstatus di bawah umur sehingga tuntutan bisa setengah dari hukuman maksimal.
Viral Lainnya, Geram Selalu Dibully, Pria di Bandung Aniaya Teman Sekamar Secara Tragis hingga Tewas, Pelaku di Bui
MIRIS! gegara terus menerus dibully, pria asal bandung tewas di tangan sahabatnya sendiri di kamar kos.
Baru saja warga Bandung dihebohkan dengan adanya penemuan mayat di kamar kos.
Diduga korban telah dianiaya menggunakan tangan kosong oleh pelaku.
Pelaku yang dimaksud ialah teman sekamar korban.
Pelaku mengatakan jika dirinya merasa sakit hati lantaran temannya sering melakukan pembullyan terhadapnya.
Oleh sebab itu dengan emosi yang tinggi, pelaku menganiaya korban hingga menyebabkan tewas.
Lantas, bagaimana kronologi dan kondisi korban?
Polisi mengungkap motif lain dari pembunuhan di Jalan Warta, Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jumat 9 Juni 2022.
Kapolsek Batununggal, Iptu Soni Rinaldi mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku merasa kesal kepada korban karena sering diejek.
"Antara korban dan pelaku ini baru kenal tiga bulan,
Selama itu (tiga bulan) pelaku sering diejek sama korban," ujar Iptu Soni Rinaldi, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (12/6/2023).
Pada Jumat 9 Juni pagi sekitar pukul 05.30, pelaku hendak pergi bekerja namun oleh korban tidak dibukakan pintu kamar kost.
"Pelaku ini akhirnya kesal, korban langsung disikat," katanya.
Sebelumnya, pria berinisial BR nekat menganiaya teman sekamar bernama Wira hingga tewas.
Peristiwa itu terjadi di rumah kost di Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jumat 9 Juni 2023.
"Korban sempat minta tolong dan menelpon orang tuanya agar lapor polisi," ujar Iptu Soni Rinaldi
Menurutnya, korban pun sempat dibawa ke Rumah Sakit Muhammadiyah untuk mendapatkan perawatan, namun nyawanya tidak tertolong.
"Tidak menggunakan senjata tajam," ucapnya.
Antara korban dan pelaku, kata dia, diduga memiliki hubungan tidak normal.
"Korban dan pelaku ini ada kelainan," ucapnya.
Pelaku sempat melarikan diri setelah menganiaya korban.
Namun, tak lama pelaku datang bersama temannya ke Polsek Batununggal untuk menyerahkan diri.
"Pelaku datang sendiri ke kantor dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan," katanya.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 KUHPidana.
"Tersangka terancam hukuman di atas 5 tahun penjara," ucapnya.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.