Berita Viral

Viral Emak-emak Lempar Pisang ke Wanita yang Asyik Joget, Diduga Kesal Gegara Tak Bayar Utang

Emak-emak tersebut nekat melempar pisang diduga lantaran kesal wanita yang joget di atas panggung itu tak kunjung membayar utangnya.

Penulis: Istiqomah Kaloko |
Instagram.com/@terang_media.
Viral emak-emak lempar pisang ke wanita yang sedang asyik joget di atas panggung. Video viral itu diunggah oleh akun Instagram @terang_media, Jumat (23//6/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan emak-emak melempar pisang ke wanita yang sedang asyik joget di atas panggung.

Emak-emak tersebut nekat melempar pisang diduga lantaran kesal wanita yang joget di atas panggung itu tak kunjung membayar utangnya.

Baca juga: VIRAL Pernikahan Unik, Pengantin Pria Bawa Seserahan Serba Uang: Payung dan Kue Terbuat dari Uang

Aksi emak-emak yang lempar pisang ke wanita yang tengah syik berjoget itu pun direkam oleh salah satu warga yang berada di lokasi.

Kini rekaman tersebut viral dan beredar luas di media sosial.

Adapun salah satu akun yang mengunggah aksi emak-emak lempar pisang ke wanita yang asik berjoget itu adalah akun Instagram @terang_media.

"Heboh‼ Sedang asyik joget-joget di atas panggung, emak-emak dilempar pisang disuruh bayar hutangnya," isi narasi dalam keterangan unggahan @terang_media.

Dalam video singkat tersebut, tampak suasana perayaan warga yang mengundang orkes dangdut untuk menghibur para tamu.

Saat direkam, seorang penyanyi sedang bernyanyi bersama dua tamu di atas panggung.

Namun, di bawah panggung terlihat seorang wanita paruh baya yang mengenakan gamis biru, melihat ke arah panggung dengan ekspresi sinis.

Seorang pemuda terlihat mendekati wanita tersebut dan mencoba berbicara dengannya.

Tampak wanita itu mengombrol dengan pria itu dengan wajah emosional.

Kamera kemudian mengarah ke penyanyi yang asyik bernyanyi dan berjoget dengan dua orang wanita.

Awalnya, wanita paruh baya yang mengenakan gamis biru hanya diam menatap sinis ke aas panggung.

Namun akhirnya ia tidak dapat menahan diri dan memilih melepaskan kemarahannya.

Wanita tersebut kemudian mengambil pisang di atas meja tamu dan berjalan ke depan panggung.

Ia kemudian melemparkan pisang itu ke arah wanita yang mengenakan kerudung hitam yang sedang berjoget.

Ia menunjuk-nunjuk ke arah wanita yang mengenakan kerudung hitam sambil mengomel.

Meskipun tidak diketahui apa yang dikatakan, ia terlihat sangat marah.

Sementara itu, wanita yang mengenakan kerudung hitam tetap asyik berdansa seolah-olah tidak ada yang terjadi.

Kejadian tersebut membuat tamu-tamu terkejut.

Unggahan video itu pun sontak mendapat berbagai komentar dari warganet.

"Ibu⊃2; baju merah bisa bisanya ya punya hutang tapi malah ga tau malu asik joget⊃2;  saya jgn kan hutang ga punya duit aja pusing boro⊃2; mau joget denger musik aja ga enak dikuping rasanya," tulis @ferdians.aljinazy17.

"BAYAR HUTANG duluuu woy... joget aja dulu Aaah....BIARKAN PISANG YG TERBANG Asal hati SENANG," tulis @yakuzabdg5.

"Emang bikin kesel koq..klo masalah hutang.ditagih sll bilang gak pny uang..tp statusnya makan diluar...piknik ...hepy⊃3; terus.klo ditagih bilangnya gaji cm lewat," tulis @hantantitri.

"Gak tau diri memang,, punya hutang malah joget2... nanti gilirang di bacokk mewekk," tulis @jamus_kalimasada99.

Viral Emak-emak Ngamuk Saat Ditagih Hutang, Penagih Hutang Diusir dan Disiram Air dengan Gayung

Beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan emak-emak ngamuk saat ditagih utang.

Bahkan emak-emak tersebut mengusir dan menyiram penagih utang tersebut dengan menggunakan air yang diambil menggunakan gayung.

Diketahui, aksi emak-emak yang usir dan siram penagih hutang itu terjadi di Desa Ranoketang, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, Rabu (14/6/2023).

Aksi emak-emak yang ngamuk saat ditagih utang itu kemudian direkam oleh penagih hutang.

Kini rekaman tersebut viral dan beredar luas di media sosial.

Baca juga: Viral Pria Mengaku TNI Tutup Jalan, Gelagapan saat Ditanya Soal Kartu Tanda Anggota

Salah satu akun yang membagikan video emak-emak siram penagih hutang itu adalah akun Instagram @terang_media.

"Viral seorang emak-emak marah saat ditagih hutang oleh petugas koperasi dan sempat menyiram petugas dengan air agar pergi dari rumahnya. Lokasi: Ranoketang, minahasa Selatan," isi keterangan dalam unggahan Instagram @terang_media.

Dalam video tersebut, terlihat penagih hutang merekam dirinya sedang mendatangi sebuah rumah untuk menagih hutang.

Namun bukannya menerima pembayaran, penagih utang tersebut justru mendapatkan hal yang tak terduga dari emak-emak yang ngutang terhadapnya.

Tampak dalam rekaman itu, emak-emak yang mengenakan kaos berwarna hitam enggan membayar hutangnya.

Ia meminta penagih hutang tersebut untuk pergi dari rumahnya. Namun penagih utang tersebut tak mau beranjak dari rumah emak-emak itu.

"Kita nggak akan bikin malu kalau kalau ngana setor," ucap penagih hutang.

Lantaran tak mau beranjak dari rumahnya, emak-emak tersebut kemudian mengancam akan menyiram penagih utang dengan air.

"Nggak mau keluar? Nggak mau keluar? tak siramin air ngana," ucap emak-emak itu.

Meski mendapatkan ancaman, tampak penagih hutang tak gentar. Ia tetap berada di rumah tersebut sambil menagih utang emak-emak itu.

Hingga akhirnya satu gayung air disiramkan oleh emak-emak ke penagih utang tersebut.

Unggahan video yang memperlihatkan emak-emak ngamuk saat dimintai utang itu kemudian viral di media sosial.

Video itu sontak ramai oleh komentar dan reaksi dari warganet.

"Trend jaman now kan, yg ngutang yg galak,,,, e dodoooo eeee yg ngutang yg mentereng,,, onde mandeee," tulis @alin_okta.

"Bayarlah ibu, itu ud kewajibannya, klo tdk ingin ditagih jgn berhutang, apalagi pakai marah-marah plus aksi siram org.. Jelas itu kesalahan dan tindakan yg memalukan," tulis @adjiesaka77.

"Eh ngana, bayar hutang pangana. Ngana bahutang tapi ngana so marah," tulis @nug_pradana.

(cr31/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved