Keji Fenomena Inses Ayah dan Anak, Bayi-bayinya Dibunuh, 4 Kerangka Dikubur di Sini

Kejinya fenomena hubungan inses ayah dan anak. Tidak hanya mengaborsi hasil inses bapak dan anak di Purwokerto

|
Editor: Dedy Kurniawan
HO
Penemuan tulang belulang bayi mengungkap hubungan inses di Banyumas, Jawa Tengah. 

TRIBUN-MEDAN.COM –  Kejinya fenomena hubungan inses ayah dan anak. Tidak hanya mengaborsi hasil inses bapak dan anak di Purwokerto yang terbukti dengan temukan empat kerangka bayi.

Ternyata, inses bapak dan anak di Purwokerto memiliki seorang anak yang sudah remaja.

Anak dari hasil hubungan terlarang antara bapak dengan anak kandungnya berinisial E itu kini sudah berusia 12 tahun atau kelas 5 SD.

Anak pertama yang lahir dan besar itu diadopsi orang Semarang.

Disampaikan oleh seorang warga, E pernah melahirkan pada 12 tahun lalu.

"Itu hasil hubungan sama bapak kandungnya, 12 tahun lalu,” ujar seorang warga Kelurahan Tanjung.

“Oleh karena itu, mereka sempat diusir sama warga sehingga Ibu E sempat pindah-pindah kontrakan," jelasnya. 

Ia mengatakan hasil hubungan terlarang antara E dengan bapak kandungnya itu lalu diadopsi oleh warga Semarang. 

Baca juga: Piala Dunia U17 2023 Pakai VAR, Indonesia Siap? Ini Kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Anak pertama yang lahir dan besar itu diadopsi orang Semarang yang saat ini sudah kelas 5 SD.

Bahkan warga sempat melihat dalam waktu yang belum lama ini E sempat terlihat gemuk. 

"'Belum terlalu lama, gemuk banget badannya," jelasnya.

Selain itu, diketahui E juga pertama kali melahirkan pada tahun 2012, saat masih berusia 14 tahun.

Sebelumnya, sempat diberitakan menurut pengakuan warga setempat, yaitu T (35) mengatakan kalau terduga E (25) memang dianggap punya hubungan khusus dengan ayahnya melebihi bapak dan anak.

Perilaku E pun berubah setelah adanya penemuan kerangka bayi tersebut dan langsung tidak dapat ditemui.

Terbaru, sosok ayah inses anak kandung di Purwokerto ditangkap.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved