Berita Seleb
Ayah Gigih Mencari Anaknya Diculik Selama 22 Tahun, Girang Kala Bertemu Putra Kecilnya Sudah Dewasa
Selama 22 tahun terakhir, Lei Vu Trach telah mengelilingi berbagai daerah di China mencari putranya dengan sedikit harapan bahwa anak itu masih hidup.
TRIBUN-MEDAN.com - Ayah gigih mencari anaknya diculik selama 22 tahun.
Ia pun girang kala bertemu putra kecilnya yang kini sudah dewasa.
Selama 22 tahun, dia tak pernah kehabisan tenaga untuk berjuang menemukan sang putra.
Akhirnya perjuangannya berbuah manis, dia pun bisa memeluk erat putranya yang sudah terpisah selama 22 tahun.

Lantas, bagaimana kondisi anaknya saat ditemukan? Apa yang sebenarnya terjadi?
Pada bulan Oktober 2001, Lei Yuechuan, anak berusia 3 tahun dari Tuan Lei Vu Trach diculik.
Dan sejak itu tidak ada kabar lagi dari Lei Yuechuan.
Selama 22 tahun terakhir, Lei Vu Trach telah mengelilingi berbagai daerah di China mencari putranya dengan sedikit harapan bahwa anak itu masih hidup.
Baca juga: Viral Oknum Satpol PP Jaga Malam sambil Minum Miras, Diunggah ke Status Whatsapp
Menurut pria berusia 54 tahun itu, selama 22 tahun terakhir, ia menghabiskan 70 persen harinya mencari anaknya.
Sambil memegang foto seorang anak dengan mata bulat dan berbinar, Lei Vu Trach pergi kesana kemari untuk bertanya kepada siapapun.
Dengan membawa secercah harapan bahwa suatu hari dia akan melihat putranya lagi.

Seiring perkembangan teknologi, Lei Vu Trach melakukan siaran langsung online untuk mencari bantuan dari masyarakat.
"Selama 22 tahun terakhir, selama seseorang memberi tahu saya bahwa ada seseorang seperti Xuyen Xuyen, saya segera mendatanginya. Tetapi setelah bertahun-tahun, saya kecewa karena saya tidak dapat menemukan anak saya," Kata Lei.
Pria itu juga mengungkapkan bahwa dalam proses pencarian putranya, Lei Vu Trach menjadi teman baik orang tua dengan situasi yang sama dengannya.
Baca juga: Viral, Dituduh Selingkuh, Kakak Beradik di Belawan Disekap dan Dibotaki
Di usia 50 tahun, sang ayah kini tak lagi bertenaga, semangatnya juga berangsur-angsur habis.
Ada saat-saat ketika dia merasa lelah dan putus asa.
Namun kerinduan akan putra kecilnya memberi motivasi pada Lei Vu Trach untuk melanjutkan pencariannya.
Meski tubuhnya tak sebugar dulu, namun dengan harapan suatu hari nanti dia bisa bersatu kembali dengan putranya, Tuan Lei Vu Trach terus mencari.

Akhirnya, pada tanggal 23 Juni, keinginan Lei Vu Trach menjadi kenyataan.
Hari itu, seorang reporter dari Harian Beiqing menghubunginya.
Dia mengatakan bahwa DNA dia dan seorang pemuda yang dicurigai sebagai anak hilang cocok dengannya.
Yang artinya, mereka memiliki hubungan darah.
Baca juga: Video Viral Ketua DPRD Ngamuk di Rumah Sakit, Gegara Tersinggung Sekuriti Ketawa!
Yang pasti, mereka dengan hati-hati menguji DNA Lei dan anak itu dua kali.
Beberapa hari kemudian, polisi secara resmi memastikan bahwa pemuda tersebut adalah anak laki-laki Lei Vu Trach yang hilang pada 2001.
Sejak hari hari dimana dia akan menyambut putranya kembali, Lei Vu Trach sangat gembira.
"Kami sudah menyiapkan 2 kamar tidur dan membeli furnitur lengkap. Anakku bisa memilih kamar yang mana saja yang dia suka," kata Lei Vu Trach.

Pria itu juga berencana merayakan ulang tahun putranya yang ke-26.
Keluarga itu memesan 10.000 pangsit dari toko terkenal untuk menjamu tamu, dan kemudian berkumpul bersama.
Lei Vu Trach juga membeli 26 hadiah untuk diberikan kepada putranya, seolah-olah dia ingin mengganti sebagian kehilangan putranya selama lebih dari 20 tahun.
Meski perjalanan untuk menemukan putranya akan segera berakhir, Loi Vu Trach berpikir bahwa dia akan terus membantu keluarga lain yang tidak sebahagia dia.
Baca juga: Viral Komplotan Maling Curi Sepeda Motor di Jalan Setia Budi Medan, Pelaku Beraksi Pakai Mobil
Baca juga: Syahnaz Sedang Hamil Anak Ketiga? Viral Alasan Jeje Govinda Pertahankan Rumah Tangganya
(*/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Anaknya Diculik saat Umur 3 Tahun, Ayah Gigih Mencari Selama 22 Tahun Akhirnya Bisa Bertemu: Anakku!
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.