Renovasi JIS Dituding Cara Serang Anies Baswedan, Erick Thohir : Biarin, Nggak Mau Pusing
Renovasi Jakarta International Stadium (JIS) disebut berlebihan dan dituding sebagai langkah menyerang Anies Baswedan.
Surya juga menilai rencana renovasi JIS yang berfokus pada rumput ini dianggap lebih besar rencana politisasinya dibanding untuk pelaksanaan tuan rumah Piala Dunia U17.
Tak hanya itu, mantan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini juga menyoroti pihak yang memeriksa kelayakan rumput JIS.
Di mana dalam hal ini, pemerintah menunjuk kontraktor untuk memeriksa kondisi demikian.
Baca juga: TERUNGKAP Siapa Perancang JIS Warisan Anies Baswedan, Rancang Tottenham Stadium dan Piala Dunia 2022
Padahal menurut dia, yang memiliki kelayakan dalam menilai rumput tersebut adalah pada kewenangan FIFA.
Surya juga berpandangan hal ini dianggap tidak etis ketika pihak yang memiliki kepentingan bisnis diminta untuk memberikan evaluasi.
"Yang jelas punya kepentingan bisnis. Jadi apa hasil evaluasinya bisa dipercaya? Secara metode kok bisa rumput yang di-sampling, justru yang di luar garis batas pertandingan?" beber Surya.
Lebih lanjut, Surya juga merasa janggal dalam proses evaluasi ini.
Sebab, pemerintah melalui Kementerian PUPR sudah membawa kontraktor padahal proses evaluasi belum selesai.
Baca juga: Sosok Ayah di Tangerang Simpan Jasad Bayinya di Kulkas Terinspirasi Dari RS, Polisi : Dia Lagi Kalut
Baca juga: Terkuak Fakta Pengantin Baru Menghilang Usai COD, Ternyata Bukan Diculik, Tetapi Begini
Kondisi ini menunjukkan kalau seolah-olah ada pihak yang sudah ditunjuk untuk mengerjakan renovasi rumput.
"Lebih parah lagi, baru sekali berkunjung tiba-tiba sudah keluar nilai proyek Rp 6 miliar. Ini mau perbaiki JIS atau mau cari proyek rumput?” ujar Surya.
Baca juga: DIKENAL TAJIR, Klub Raksasa Barcelona Malah Rekrut Pemain Gratisan di Bursa Transfer LaLiga Spanyol
Tak cukup soal wacana renovasi rumput, Surya juga menyinggung perihal fasilitas parkir yang tersedia di JIS.
Menurut dia, FIFA stadium guideline yang memiliki kewenangan demikian, tidak membeberkan batas minimal parkir yang harus disediakan setiap stadion.
"JIS sendiri saat ini memiliki 1.200 parkir yang diprioritaskan untuk tim, penonton dengan disabilitas, VVIP, dan Undangan khusus. JIS juga didukung kantong parkir yang berada di area sekitar, seperti RS Sulianto Saroso, Kemayoran dan Ancol," kata Surya.
Atas hal itu, Surya meminta kepada pemerintah untuk berhenti membahas polemik JIS ini.
Karena menurut dia, terlihat politisasinya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.