UPDATE Kasus Pengantin Perempuan Ohana Afrelina Siregar Kunci E Tamba di Toilet Hotel Lalu Kabur

TRIBUN-MEDAN.COM  -  Pihak keluarga pengantin perempuan Ohana Afrelina Siregar (22) yang meninggalkan suaminya setelah sehari pernikahan akhirnya buka suara.

Sang ibunda dari Ohana Afrelina Siregar, L br Sianturi tak menyangka putrinya nekat melakukan perbuatan tersebut. 

Kepada wartawan Tribun-medan.com Alija Magibri pada Kamis (13/7/2023) di kediamannya di Dusun Siregar, Nagori/Desa Dolok Marlawan, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara,  sang ibunda L br Sianturi menceritakan kisah pernikahan Ohana dengan E Tamba.

Menurut L br Sianturi, terjadinya pernikahan Ohana dan E Tamba tak lepas dari ikatan keluarga.

Awal perjodohan

Awalnya, muncul inisiatif dari orangtua dan keluarga besar E Tamba untuk menjodohkan Ohana dengan E Tamba meski keduanya belum cukup mengenal satu sama lain.

"Jadi sebenarnya keluarga laki-laki itu masih ada ikatan saudara dengan kami juga. Jadi secara silsilah, si Ohana ini paribannya-lah," kata L br Sianturi.

Baca juga: Ohana Siregar Kurung Suaminya E Tamba di Kamar Mandi, Istri Kabur Diduga Bersama Pria Lain

Kala itu pada Juni 2023, kata L br Sianturi, ibunda dari E Tamba menanyakan dirinya saat menelpon Ohana yang kebetulan berada di luar kota.

Orangtua E Tamba menanyakan usia Ohana, dan kemudian berinisiatif bagaimana kalau menjodohkan Ohana dengan E Tamba.

"Siapa itu Inang, di mana dia? Udah berapa tahun umurnya? Udah cocoklah itu inang jadi menantuku," ujar L Sianturi menirukan ucapan dari ibunda E Tamba.

Singkat cerita, pihak keluarga E Tamba pun berangkat dari Samosir menuju Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun.

Mereka membawa makanan, menjalin silaturahmi, dan membicarakan perjodohan dengan keluarga Ohana.

Baca juga: PERJALANAN Cinta Ohana Siregar dan E Tamba Hingga Kabur Saat Bulan Madu, Bermula di Pesta Adat

Saat itu, L br Sianturi masih kaget mengapa secepat itu niat pihak laki-laki datang dan membicarakan perjodohan.

Ia sendiri sudah menjelaskan, sebaiknya mereka saling komunikasi terlebih dulu dan mengenal satu sama lain, jangan langsung ke perjodohan.

"Nggak pernah silaturahmi dan kenal satu sama lain. Ku bilang, aku ini Amang bukan mau mendahului dan memaksakan atau melarang anak-anak kita, biarlah mereka memikirkan secara dewasa," cerita L Sianturi saat pertemuan dengan keluarga laki-laki.

"Di sisi lain, kupikir memang niat mereka baik untuk tulus (manghaholongi) menyayangi anak saya, ya saya terimalah kalau cocok anak-anak ini," sambung L br Sianturi.

Ohana dan E Tamba Jalan-jalan ke Siantar

Setelah iitu, Ohana dan E Tamba melakuka pendekatan dan mereka berduaan pergi ke kota Siantar.

Baca juga: Awalnya Dikenalkan Orangtua, Ohana Afrelina Siregar Kabur dari Hotel Usai Menikah dengan E Tamba

Ohana yang sebelumnya mengaku belum siap untuk menikah, langsung berubah pikiran untuk menerima pinangan dari E Tamba.

Seketika itu juga, Ohana dibawa pihak laki-laki ke Pulau Samosir untuk menyusun rencana pernikahan pada 3 Juli 2023.

Padahal, keduanya (Ohana dan E Tamba) baru mengenal hanya hitungan jam saat jalan ke Kota Siantar.

"Waktu itu anak ku kurang setuju. Wajarlah. Apalagi perjalanan masih panjang. Tapi setelah berangkat jalan-jalan ke Siantar dengan si laki-laki, lalu pulang dia dari Siantar, kemudian kutanya bagaimana dia menanggapi perjodohan, kata si Ohana mau, Mak," jelasnya.

Keluarga L br Sianturi dan keluarga besar Siregar tak yakin dengan jawaban Ohana tersebut.

Baca juga: E Tamba Dikunci Istrinya di Kamar Mandi Hotel Usai Nikah, Ternyata Masih Pariban, Sinamot Rp 30 Juta

Keluarga besar Ohana mengaku ini masih seperti mimpi. Ohana hanya mengenal si laki-laki dalam hitungan jam.

Saat itu juga, Ohana dibawa orangtua laki-laki ke Samosir untuk melanjutkan tahapan pernikahan. Namun, Ohana di sana sempat menelpon L Sianturi untuk minta dijeput karena tidak siap menikah. Sayangnya, Ohana terlihat masih sangat labil, sehingga kembali siap melanjutkan pernikahan.

Keluarga menganggap Ohana masih sangat labil. L br Sianturi sendiri mengaku mengetahui anaknya kabur sehari setelah pernikahan dari menantunya yang langsung ke Jorlang Hataran untuk mengadukan apa yang terjadi saat bulan madu di Simarjarunjung, Kabupaten Simalungun.

L br Sianturi mengatakan, bahwa Ohana telah mengabarkan jika dirinya sedang dalam keadaan baik-baik saja.

L br Sianturi dan keluarga besar sepakat untuk memberikan ketenangan bagi Ohana sebelum kembali pulang ke rumah.

Mereka tak ingin mengulang kembali seperti keputusan menjodohkan Ohana sementara yang bersangkutan masih belum yakin.  "Sekarang sudah bagus-bagus dia (Ohana), jadi kami sudah bisa ngomong baik-baik dengan pihak Tamba (keluarga menantunya)," ujar L Sianturi.

Ia berharap berharap putrinya bisa memakai pikiran yang jernih, kondisi yang sehat sehingga bisa mengambil keputusan terbaik ke depannya. 

Ia juga mengatakan keluarga besar sudah mempertanyakan mengapa kasus ini bisa dimuat di media sosial, bukan dibicarakan baik-baik. Kemudian dijawab keluarga E Tamba semuanya sebagai upaya bersama-sama mencari Ohana. "Pihak Tamba juga mengatakan bahwa mereka sangat menyayangi Ohana sehingga ada hal-hal seperti memberi info di media sosial adalah upaya mencari Ohana," kata L. br Sianturi. 

Baca juga: E Tamba Dikunci Istrinya di Kamar Mandi Hotel Usai Nikah, Ternyata Masih Pariban, Sinamot Rp 30 Juta

Baca juga: Mau Honey Moon di Hotel, Ohana Afrelina Siregar Kunci Suaminya E Tamba di Kamar Mandi, Lalu Kabur

Baca juga: SOSOK E Tamba, Kerja Keras Kumpulkan Sinamot Rp30 Juta, Dikunci Istri di Kamar Mandi Sebelum Kabur

Baca juga: Sehari Menikah, E Tamba Dikunci Istri di Toilet Hotel, lalu Afrelina Siregar Kabur

Sosok dan Profil Ohana Afrelina Siregar

Ohana Afrelina Siregar berusia 22 tahun.

Berdasarkan data alumni SMKN 1 Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun, Ohana Afrelina Siregar angkatan tahun 2018.

Ohana Afrelina Siregar berasal dari Huta (Dusun/Kampung) Siregar di Nagori (Desa) Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Sumut. 

Ohana Afrelina Siregar merpakan sosok ceria, pekerja keras, dan menyayangi keluarga. Hal ini tak lepas dari statusnya sebagai sulung dari lima bersaudara. 

L br Sianturi, ibunda Ohana Afrelina Siregar menceritakan, Ohana pernah bekerja di Malaysia pada tahun 2019 selama 3 tahun. 

Selesai kontraknya di salah satu perusahaan di sana, Ohana kemudian merantau ke Batam, Kepulauan Riau. Namun sayang, di sini rezeki Ohana tak seperti di Malaysia. 

"Dia anak pertama dari lima bersaudara. Kemudian ke Batam. Tapi di Batam agak kurang sreg kerjaannya makanya tabungan yang dikumpulkan di Malaysia justru banyak habis pas nyari kerja di Batam," kata L br Sianturi. 

"Dia itu orangnya ceria dan agak tomboy lah,"jelas L br Sianturi.

Kisah pernikahan Ohana Afrelina Siregar dengan E Tamba

Dalam pemberitaan Tribun-medan.com sebelumnya, Uluan Rajagukguk, pihak keluarga E Tamba mengungkapkan bahwa keponakannnya dan Ohana mulai berkenalan lewat kedua orang tuanya masing-masing ketika ada pertemuan di salah satu pesta adat. Kedua orang tua mempelai juga memiliki hubungan yang sangat erat.

Ohana Afrelina Siregar sebelumnya bekerja di Pulau Batam dan E Tamba mencari hidup di Pekanbaru. Mereka pun dipertemukan oleh orangtua dan komunikasi keduanya pun semakin intens. Hingga akhirnya keduanya direstui orang tua masing-masing, baik secara adat dan pemberkatan gereja.

Acara adat dan pemberkatan gereja pun berlangsung di pihak laki-laki di Desa Janji Maria, Tamba, Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir (sebelah Barat Daya danau Toba).

Sepanjang pemberkatan gereja hingga pesta adat, semua berjalan baik dan kedua mempelai terlihat tanpa beban. Pemberkatan pernikahan berlangsung pada Senin 3 Juli 2023.

Bahkan, di pesta pernikahannya pun, pengantin wanita Ohana itu terlihat sangat bahagia bersama keluarga.

Kabur setelah sehari pernikahan

Setelah sehari pesta pernikahan, Ohana membujuk E Tamba ke Simarjarunjung, Kabupaten Simalungun, Selasa (4/7/2023) pagi.

Keduanya berencana berbulan madu setelah pernikahan. "Katanya ke si E Tamba, ada hotel yang ada kolam renangnya di Simarjarunjung," sebut Uluan.

Alih-alih ingin merasakan momen pengantin baru, E Tamba justru harus mengalami kesedihan mendalam.

Tak disangka, Ohana Afrelina Siregar, meninggalkannya sendirian di salah satu hotel di kawasan Danau Toba, di Tigaras, Kabupaten Simalungun.

Parahnya, Ohana tega mengunci E Tamba di kamar mandi hotel tempat mereka yang akan menginap.

"Tepat pada jam 6 sore, mereka sampai di sana (hotel) dan abng saya dikunci di kamar mandi oleh kakak ipar saya ini," kata Encis Tamba, adik perempuan dari E Tamba.

"Dihubungi beberapa kali sudah tidak aktif dan semua akun media sosialnya sudah di privasi," terangnya.

Pasca kejadian itu, Ohana hingga kini kabur tak ditekahui keberadaannya. Sementara, Encis Tamba menjelaskan, pihak keluarganya juga sudah mendatangi pihak perempuan.

"Sudah didatangi beberapa kali dan mereka mengatakan tidak mengetahui keberadaan dari Ohana," tutur Encis Tamba.

"Saya mohon teman-teman dan saudara tolong bantu share dan viralkan orang ini supaya cepat ketemu karena sudah satu minggu dicari," pungkas Encis.

Viral di Media Sosial

Kasus ini viral di media sosial setelah diunggah adik iparnya, Encis Tamba, lewat akun Facebooknya, pada Selasa (11/7/2023).

"TOLONG BANTU VIRAL, Kakak ipar saya melarikan diri setelah 1 hari pernikahan," tulis unggahan akun media sosial Facebook @Encis Tamba, Selasa (11/7/2023).

"Jadi abang saya E Tamba melangsukan pernikahan pada hari Senin 03 Juli 2023 dengan OHANA AFRELINA SIREGAR dan pada hari Selasa 04 Juli, kakak ipar saya ini melarikan diri," kata Encis.

"Kejadian ini tepat di Kab. SAMOSIR, Desa Tamba," lanjutnya.

Encis Tamba mengatakan kakak iparnya (Ohana Afrelina Siregar) yang melarikan diri itu merupakan warga kampung (huta) Siregar, Balata, Kabupaten Simalungun, Sumut.

Belum diketahui apa penyebab Ohana Afrelina Siregar meninggalkan E Tamba, suami yang sehari dinikahinya.

Yang pasti Ohana Afrelina Siregar dan E Tamba sudah mengikat janji sehidup semati di depan altar Tuhan dalam janji pernikahan.

Uluan Rajagukguk mengatakan komunikasi dengan mempelai perempuan juga dilibatkan untuk mencari keberadaan Ohana.

"Sampai sekarang kami keluarganya masih mencari keberadaan istri Lae kami E Tamba. Kami berharap segera dapat menemukan supaya dapat memastikan apa yang terjadi dibalik ini," kata Uluan Rajagukguk saat diwawancara Tribun-Medan.com di Samosir, Rabu (12/6/2023).

Baca juga: Sehari Nikah, E Tamba Dikunci Pariban Marga Siregar di Kamar Mandi Ditinggal Kabur, Sinamot Lenyap

Baca juga: E Tamba Dikunci Istrinya di Kamar Mandi Hotel Usai Nikah, Ternyata Masih Pariban, Sinamot Rp 30 Juta

Baca juga: Mau Honey Moon di Hotel, Ohana Afrelina Siregar Kunci Suaminya E Tamba di Kamar Mandi, Lalu Kabur

Keluarga E Tamba Ingin Tahu Alasan Ohana Kabur

Keluarga E Tamba hingga kini masih terus berupaya mencari keberadaan Ohana Afrelina Siregar, yang diduga melarikan diri sehari usai menikah dengan E Tamba.

Uluan Rajagukguk mengatakan komunikasi dengan mempelai perempuan juga dilibatkan untuk mencari keberadaan Ohana. "Sampai sekarang kami keluarganya masih mencari keberadaan istri Lae kami E Tamba. Kami berharap segera dapat menemukan supaya dapat memastikan apa yang terjadi dibalik ini," kata Uluan Rajagukguk, Rabu (12/6/2023).

Baca juga: Mau Honey Moon di Hotel, Ohana Afrelina Siregar Kunci Suaminya E Tamba di Kamar Mandi, Lalu Kabur

Sebagai keluarga, dia merasa pilu melihat E Tamba, keponakannya (paraman) yang baru sehari menikah sudah ditinggal istrinya. Padahal, menurutnya, Uluan, E Tamba merupakan seorang laki-laki yang gigih dan pekerja keras.

Lebih jauh, Uluan bercerita, sebelum hari pemberkatan sama sekali tidak ada masalah antara E Tamba dan Ohana Afrelina Siregar, termasuk juga keluarga kedua belah pihak. Bahkan, ternyata keduanya masih marpariban (jodoh paling ideal bagi orang Batak).

Memang, menurut Uluan Rajagukguk, keduanya sebelumnya sama sekali belum saling berkenalan.

Lebih lanjut, Uluan menyampaikan keluarga E Tamba masih berharap pulangnya Ohana.

Ada bukti transferan uang ke salah satu pria sebelum kabur

Sejauh ini, menurut Uluan, keluarga E Tamba telah berupaya membuat laporan ke Polres Samosir. Dikarenakan lokasi terakhir melarikan diri di wilayah humum Simalungun, sehingga dianjurkan melapor ke Mapolres Simalungun. Uluan menyampaikan, sama sekali tidak menyangka kenyataan pahit itu menimpa E Tamba keponakannya.

E Tamba menutnya seorang pria yang gigih. Berkat kerja keras E Tamba dan keluarga, mereka pun memaksimalkan pembayaran Sinamot atau mahar senilai Rp 30 juta.

"Kasihan begini, padahal mereka sudah berupaya keras dengan segala kemampuan untuk membayarkan sinamotmya 30 juta rupiah,"ujar Uluan.

Menurut Uluan, ada kejanggalan dengan ditemukannya bukti transfer kepada seorang pria berinisial S pada hari yang sama.

Transferan uang senilai Rp 2 juta itu, diduga kuat oleh keluarga E Tamba sebagai biaya operasional untuk menjemput Ohana dari hotel.

Secara logis, menurut Uluan, Ohana diduga memang melarikan diri. Apalagi, seperti biasa angkutan umum sudah jarang melintas dari lokasi karena sudah petang.

"Jadi, logis memang kalau bukti transferan itu digunakan sebagai biaya operasional untuk melakukan penjemputan Ohana di hotel," ujar Uluan.

Viral Berawal dari Unggahan Sang Adik

Seperti yang diceritakan adik pengantin laki-laki, Encis Tamba, melalui akun media sosial Facebooknya yang dikutip Tribun-Medan.com.

"TOLONG BANTU VIRAL," demikian judul unggahan akun media sosial Facebook @Encis Tamba, Selasa (11/7/2023).

"Kakak ipar saya melarikan diri setelah 1 hari pernikahan," jelasnya.

"Jadi abang saya E Tamba melangsukan pernikahan pada hari Senin 03 Juli 2023 dengan OHANA AFRELINA SIREGAR dan pada hari Selasa 04 Juli, kakak ipar saya ini melarikan diri," bebernya.

"Kejadian ini tepat di Kab. SAMOSIR, Desa Tamba," lanjutnya.

Encis Tamba menjelaskan, pada Selasa (4/7/2023) pagi, kakak iparnya (Ohana Afrelina Siregar) ini minta jalan-jalan sama abangnya, E Tamba.

Kemudian, abangnya menuruti permintaan dari kakak iparnya tersebut.

Ohana Afrelina Siregar dan E Tamba pun pergi jalan-jalan dari Samosir ke Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumut.

Lalu, keduanya bermalam di salah satu hotel di Tigaras yang masih di kawasan Danau Toba tersebut. "Selasa pagi itu dia (Ohana) merengek minta jalan-jalan sama abng saya, jadi abng saya mengiakannya dan mereka pergi sampai ke Tigaras dan mereka bermalam di sana di hotel Dio Rafael," jelas Encis Tamba.

"Tepat pada jam 6 sore, mereka sampai di sana (hotel) dan abng saya dikunci di kamar mandi oleh kakak ipar saya ini,"pungkasnya.

"Dihubungi beberapa kali sudah tidak aktif dan semua akun media sosialnya sudah di privasi,"terangnya.

Encis Tamba menjelaskan, pihak keluarganya juga sudah mendatangi pihak perempuan.

"Sudah didatangi beberapa kali dan mereka mengatakan tidak mengetahui keberadaan dari Ohana," tutur Encis Tamba.

"Saya mohon teman-teman dan saudara tolong bantu share dan viralkan orang ini supaya cepat ketemu karena sudah satu minggu dicari," tulis Encis.

(*/tribun-medan.com)