PSMS Medan
SOAL Pemain Asing, PSMS Medan Bakal Tetap Berlakukan Trial
Direktur Teknik dan Pembinaan PT KMI, Andry Mahyar Matondang menyebut, pihaknya bakal menaati regulasi itu.
TRIBUN-MEDAN.com,DELISERDANG - PT LIB dan PSSI membuat regulasi agar tim Liga Nusantara (Liga 2) mesti memakai jasa pemain asing dalam gelaran kompetisi musim 2023/2024 mendatang.
PSMS Medan pun bersiap dengan adanya regulasi itu.
Direktur Teknik dan Pembinaan PT KMI, Andry Mahyar Matondang menyebut, pihaknya bakal menaati regulasi itu.
Hanya saja, PSMS bakal tetap menerapkan trial bagi pemain asing yang akan didatangkan.
"Tidak menutup kemungkinan akan adamya pemain asing. Tapi kita belum pastikan, siapa dan bagaiman. Apapun itu, tetap kita akan trial (pemain asing) dan itu kesepakatan kita," katanya saat ditemui awak media, di Satdion Pardede, Deliserdang, Jum'at (21/7/2023).
Andry menegaskan, pihaknya tidak ingin hanya sekedar menaati regulasi dan seolah membeli kucing dalam karung untuk urusan pemain asing. Oleh karenanya, proses trial juga tetap diberlakukan baik untuk pemain lokal dan asing.
Lanjutnya, untuk urusan pemain bakal disesuaikan dengan keinginan dan skema pelatih kepala PSMS Medan yang dikomandoi oleh Ridwan Saragih.
Apapun hal yang berkaitan dengan pembentukan kerangka tim, harus berkoordinasi dengan pelatih.
"Makanya kita lihat dulu, sesuai gak dengan komposisi pemain yang kita butuhkan, sesuai gak dengan skema pelatih, nah itu yang harus kita lihat dulu. Kalau pelatih bilang pemain yang saat ini cukup, dan ga perlu asing, ya itu," ujarnya.
Disinggung mengenai kebutuhan pemain lokal yang bakal didatangkan lagi, Andry menegaskan, dirinya sebagai manajemen masih terus berkoordinasi dengan pelatih terkait siapa yang bakal dikontrak lagi.
"Artinya begini, semua pemain yang mau dipakai PSMS itu harus melalui skema yang sudah ditentukan oleh coach Ridwan Saragih. Jadi semuanya terpulang ke bang Saragih, tidak ada satupun pemain yang menjadi titipian kita. Beliau yang menentukan pemain ini layak atau tidak," ucap Andry Mahyar.
Sebagaimana diberitakan, dilansir dari Tribunnews, Liga Nusantara (Liga 2) mendatang akan menggunakan satu pemain asing bebas dan satu pemain asing Asia.
"Ini jadi jawaban bagi media, pemain asing jadi keharusan, klub semua yang selama ini ragu asing ada atau tidak, hari ini salah satu kesepakatan klub-klub mau ada (pemain) asing," kata Dirut PT LIB, Ferry Paulus.
Penggunaan pemain asing di Liga 2 dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas dan nilai kompetisi. Ferry pun mengatakan bahwa pemain asing yang digunakan level permainan atau harganya pun tidak jauh berbeda dengan pemain lokal.
(cr12/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.