Buntut Cinta Mega Dipecat dan Terancam Dipenjarakan, Elektabilitas PDIP Dinilai Bakalan Naik

Jadi tumbal. Cinta Mega yang dicopot dari DPRD DKI Jakarta, dipecat PDIP dan terancam dipolisikan dinilai bakalan menaikkan elektabilitas PDIP

HO
Cinta Mega anggota DPRD DKI Jakarta yang ketahuan main judi slot saat rapat paripurna 

Pitra juga mengaku sengaja melibatkan Roy Suryo karena merasa dia memiliki kapabilitas dan kompetensi dalam melihat persoalan telematika.

Berdasarkan penuturan Roy Suryo, kata dia, video Cinta yang bermain gim adalah asli bukan palsu.

“Berdasarkan informasi yang saya peroleh, beliau mengatakan video tersebut asli dan benar. Mengenai itu gim yang resmi atau tidak, kami tunggu putusan BK,” katanya.

“Kami minta BK panggil kami untuk diperiksa dan kami sampaikan video apa itu, dan kami minta secepatnya, kalau bisa besok dipanggil kami hadir,” tandasnya.  

Baca juga: Jawaban Menohok Ketua DPD PDIP DKI Jakarta Usai Pecat Cinta Mega : Tegas Kan Partai Saya?

Baca juga: NASIB Cinta Mega Dipecat dari Anggota DPRD dan Terancam Dicoret dari PDIP Imbas Main Game Judi Slot

Sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P DKI Jakarta akhirnya memecat Cinta Mega buntut main game judi slot saat rapat.

Adapun DPD PDI-P Jakarta memberikan rekomendasi kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P untuk memecat Cinta Mega dari keanggotaan partai.

Hal itu disampaikan Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta Ady Wijaya, usai menggelar rapat pleno bersama jajarannya untuk menentukan sanksi terhadap Cinta Mega.

Ia juga mengatakan pihaknya tidak perlu lagi menelusuri soal game judi slot Cinta Mega tersebut.

"Tidak perlu (ditelusuri lagi game-nya). Kami sudah pecat kok. Cukup kan?" ujar Ady di Kantor DPD PDI-P DKI Jakarta, Selasa (25/7/2023).

Sosok Anggota DPRD dari fraksi PDIP-P bernama Cinta Mega keciduk main game slot saat rapat paripurna, Kamis (20/7/2023).
Sosok Anggota DPRD dari fraksi PDIP-P bernama Cinta Mega keciduk main game slot saat rapat paripurna, Kamis (20/7/2023). (KOLASE/TRIBUN MEDAN)

Meski begitu, Ady menegaskan bahwa keputusan akhir akan ditentukan DPP PDI-P DKI Jakarta.

"Nanti biar DPP partai yang memutuskan. Okey," tegas Ady.

Ia juga menjelaskan bahwa DPD PDI-P memutuskan memberikan sanksi pemberhentian Cinta Mega dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Pemberhentian yang dimaksud adalah mengganti posisi Cinta Mega di DPRD DKI Jakarta, dengan kader lain melalui mekanisme pergantian antar-waktu (PAW).

"Tadi kami rapat pleno karena segala sesuatu keputusan kami biasa melalui rapat pleno ini. Selesai rapat pleno, kami putuskan memberikan sanksi berupa PAW," ujar Ady.

Pria yang akrab disapa Aming itu menyatakan, bakal langsung mengirimkan surat keputusan DPD PDI-P DKI Jakarta ke DPP PDI-P.

Baca juga: KPK Bongkar Dosa Kepala Basarnas, Paksa Pihak Swasta Beri Fee 10 Persen dari Nilai Kontrak

Baca juga: Detik-detik Buaya Terkam Warga di Sumbar, Anak Saksikan Ganasnya Reptil ini Mengigit Tubuh Ayahnya

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved