Berita Viral

GEGER Kemunculan Ikan Oarfish Disebut Sinyal Bencana Alam Dahsyat Seperti di Jepang, BMKG Buka Suara

Penemuan ikan Oarfish membuat geger warganet. Banyak yang menyebutkan kemunculan ikan ini sebagai sinyal bakal ada bencana alam dahsyat.

HO
Penemuan ikan Oarfish membuat geger warganet. Banyak yang menyebutkan kemunculan ikan ini sebagai sinyal bakal ada bencana alam dahsyat. 

Namun, Mukhlis menyampaikan, para ilmuwan Jepang percaya bahwa oarfish dapat menjadi petunjuk terjadinya gempa bumi di suatu wilayah.

Pasalnya, menurut Kiyoshi Wadatsumi, salah seorang ilmuwan Jepang, hewan di perairan dalam diduga dapat mendeteksi atau lebih sensitif terhadap pergerakan atau pergeseran kerak bumi.

"Mereka lebih sensitif dibandingkan dengan yang hidup di permukaan," tutur Mukhlis.

Adapun umumnya, spesies oarfish yang ditemukan di Jepang merupakan Regalecus russelii.

"Spesies ini sudah melegenda dan menjadi bagian rakyat Jepang, yang sepanjang waktu harus hidup berdamai dengan gempa bumi," kata dia.

Menurut Mukhlis, oarfish merupakan ikan laut dalam yang sangat jarang muncul ke permukaan.

Ikan ini merupakan ikan bertulang sejati atau bony fishes, dan disebut sebagai ikan bertulang sejati terpanjang di dunia.

"Yang pernah terdampar di Pantai California, panjangnya hingga 4,3 meter," ujarnya.

Meski demikian, ukuran maksimum oarfish dapat mencapai 17 meter dengan berat hingga 600 kg untuk jenis giant oarfish atau Regalecus glesne.

Ciri lain dari makhluk laut dalam ini, antara lain pemakan plankton, tidak memiliki sisik, serta memproduksi lendir gelatin yang banyak atau tebal.

"Tidak agresif dan berbahaya," lanjut Mukhlis.

Fenomena kemunculan Ikan Oarfish sebagai penanda bencana memang sudah kerap kali beredar narasinya sejak lama.

Uniknya, beberapa waktu lalu kemunculan Ikan Oarfish bertepatan juga akhirnya dengan bencana gempa dahsyat di Jepang.

Kemunculan Ikan Oarfish ke permukaan laut disebut-sebut sebagai pertanda gempa hebat yang akan melanda.

Bukan pertama kalinya Ikan Oarfish meninggalkan habitat aslinya di dasar laut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved