Berita Medan

Bobby Nasution Ungkap Kendala Program Medan Terang Belum Sepenuhnya Terealisasi di Kota Medan

Bobby Nasution mengatakan, keterbatasan anggaran jadi satu alasan sehingga perlu untuk melakukan kolaborasi untuk menghadirkan lampu penerangan jalan.

Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat diwawancarai beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Bobby Nasution menggagas Program Medan Terang menjadi salah satu prioritas untuk diwujudkan di era kepemimpinannya.

Namun, Program Medan Terang belum sepenuhnya terealisasi

Baca juga: Bobby Nasution Ungkap Alasan Pembangunan Menara Masjid Agung Medan Hingga Kini Tak Kunjung Selesai 

Menanggapi hal itu, Bobby Nasution mengatakan, Program Medan Terang ini akan dikerjakan dengan menerapkan sistem Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) .

"Terkait Program Medan Terang, kita sudah lakukan penandatangan berita acara Konsultasi Publik dan Market Sounding yang dengan asosiasi Listrik dan Mekanikal Indonesia dan bagian Pengadaan Barang dan Jasa," jelas Bobby, Sabtu (5/8/2023).

Bobby Nasution mengatakan, keterbatasan anggaran menjadi satu alasan sehingga dirasa perlu untuk melakukan kolaborasi untuk menghadirkan Alat Penerangan Jalan (APJ).

"KPBU ini menjadi yang pertama di Kota Medan. Karena permasalahan program medan terang terkendala di anggaran. Kami tentu berharap semuanya dapat berjalan lancar dalam pelaksanaanya dan bermanfaat bagi masyarakat. Adapun yang harus kita junjung dalam pelaksanaannya adalah transparansi dan niat percepatan di dalam kegiatannya," terangnya.

Baca juga: Bobby Nasution Targetkan Proyek Pembangunan Kolam Retensi USU Selesai Desember 2023

Menantu Presiden Jokowi ini selanjutnya menuturkan, saat ini di Kota Medann baru ada 90 ribu-an alat penerangan jalan.

Sementara kebutuhannya sekitar 124.000 penerangan jalan untuk bisa menerangi seluruh wilayah ibukota Provinsi Sumatera Utara.

"Artinya, baru sekitar 70 persen jumlah penerangan jalan yang ada dari yang kita butuhkan. Termasuk, kita butuh kehadiran lebih lampu LED yang saat ini persentasenya masih berada di angka 15 persen," ungkapnya.

Untuk itu, Bobby mengucapkan terimakasih atas atensi Pemerintah Pusat yang mau membantu program ini.

" Saya ucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat khususnya perwakilan dari Kementerian  Perencanaan Pembangunan Nasional (Kemen-PPN) ataupun Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) RI beserta Tim KPBU yang mau turut bekerjasama," terangnya.

Baca juga: Bobby Nasution Pastikan Pembangunan Underpass di Jalan Juanda Tetap Lanjut Meski Digugat Warga

Bobby juga berharap, kerjasama dengan KPBU tersebut tidak hanya di penerangan jalan saja.

"Semoga KPBU ini tidak hanya berhenti di penerangan jalan saja. Tapi bisa juga merambah ke sektor kesehatan yang masuk dalam salah satu program prioritas Pemko Medan," ucapnya.

(cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved