Operasi Katarak
RSUD Parapat Kini Sudah Bisa Layani Operasi Katarak, Warga tak Perluh jauh-jauh Berobat
RSUD Parapat kini sudah bisa melayani operasi katarak bagi masyarakat di Kabupaten Simalungun dan sekitarnya
Penulis: Alija Magribi | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,SIMALUNGUN- Masyarakat yang bermukim di sekitaran Kota Wisata Parapat, Kabupaten Simalungun dan sekitarnya mendapat kabar baik soal layanan kesehatan.
Pasalnya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parapat berhasil mengoperasi pasien katarak untuk pertama kalinya.
Operasi tersebut berlangsung pada Jumat (4/8/2024), dengan identitas pasien Marlon Simbolon yang merupakan warga asal Pulau Samosir.
Menurut Direktur RSUD Parapat, dr Henry Jimmi Gultom didampingi Dokter Spesialis Mata, dr Mahar pada Minggu (6/8/2023), pihaknya baru pertama sekali menggelar operasi katarak, setelah layanan kesehatan itu resmi dibuka beberapa bulan terakhir di RSUD Parapat.
Baca juga: Pertamakali Dibuka, Operasi Katarak di Toba Menggunakan Teknologi Terbaru Buat Pasien Lebih Nyaman
Operasi Katarak Perdana di RSUD Parapat itu berjalan lancar dan sukses.
Layanan kesehatan dibuka untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan seperti operasi katarak, yang sebelumnya harus di rujuk ke rumah sakit di wilayah Pematangsiantar.
"Operasi ini baru pertama kali dilakukan di rumah sakit ini, dan pelaksanaan operasi berjalan lancar dan sukses," ujar Jimmi.
Jimmi mengungkapkan, layanan kesehatan mata ini dukungan dari Bupati Simalungun dengan melengkapi seluruh fasilitas alat-alat kesehatan dan dokter spesialis di RSUD Parapat sehingga mampu melaksanakan operasi mata kepada masyarakat.
Baca juga: Uluran Pembaca Kompas Bikin 55 Lansia Melihat lebih Terang, Jalani Operasi Katarak Gratis
Sementara itu, dr Mahar menyampaikan, operasi katarak merupakan perdana dilakukan pada pasien yang mengeluh mata sebelah kanan tidak bisa melihat lagi, dan pelaksanaan operasi berjalan dengan lancar dan sukses.
"Waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 20 menit, operasi katarak sudah selesai, ini berkat dukungan alat medis yang sudah berstandar nasional," ungkap Mahar.
Sementara itu, Marlon Simbolon (65 thn), warga Kabupaten Somosir (pasien katarak) mengapresiasi layanan kesehatan di RSUD Parapat itu karena telah mampu melaksanakan operasi mata.
Baca juga: Polda Sumut Gelar Operasi Katarak Gratis Bersama PT AR
"Kita sangat puas dengan layanan kesehatan di RSUD Parapat sehingga mata sebelah kanan saya sudah selesai di operasi hanya beberapa menit saja," ujar Marlon.
Marlon mengaku senang karena layanan kesehatan mata dibuka di RSUD Parapat sehingga dirinya tidak jauh-jauh melaksanakan operasi mata. "Saya dari Kabupaten Samosir, yang seharusnya dirujuk ke rumah sakit di Pematangsiantar atau Medan,"sebutnya.
"Kita patut bersyukur kerena RSUD Parapat telah membuka layananan penyakit mata dan layanan ini sangat membantu masyarakat di kawasan Danau Toba dan sekitarnya,"sambung Marlon Simbolon.(alj/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.