Pedagang Bendera Musiman di Kabanjahe Sebut Omset Tidak Setinggi Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, di beberapa wilayah selalu ditemui adanya pedagang musiman yang menjual berbagai pernak pernik HUT RI.

Mulai dari bendera dengan berbagai ukuran hingga bermacam jenis hiasan yang juga bertemakan merah putih.

Seperti yang ada di kawasan Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, tampak di beberapa ruas jalan terdapat penjual-penjual bendera dan pernak pernik lainnya menjajakan dagangannya di pinggir jalan.

Seperti salah satunya Sumartika, yang berjualan bendera di seputar Jalan Veteran tepatnya tak jauh dari Malam Pahlawan.

Sumartika mengaku, ia sudah sejak lama menjadi pedagang musiman pernak pernik khas HUT RI.

Ia mengaku sudah sejak 11 tahun lalu menjadi pedagang musiman ini untuk mencari peruntungan di kemeriahan menyambut HUT RI.

"Sudah 11 tahun lah kira-kira, dari anak saya kelas 3 SD sekarang sudah lajang dia," Ujar Sumartika, saat ditemui di lapak dagangannya, Jumat (11/8/2023).

Ketika ditanya perihal omset penjualan, dirinya mengaku sejak sepekan terakhir berdagang penjualannya belum terlalu banyak. 

Ia mengungkapkan, memang hampir setiap hari ada saja pembeli yang datang namun tidak sebanyak saat tiga hari pertama berjualan.

"Saya dari tanggal 31 kemarin mulai buka, paling tiga hari ramainya. Terus sampai sekarang ya enggak banyak, biasa aja, cukup untuk makan lah," Ucapnya.

Selain karena sudah banyak masyarakat yang memiliki bendera, salah satu penyebab omset tidak sebanyak tahun lalu dikarenakan banyaknya pedagang musiman yang baru. 

Ia mengaku, biasanya di sepanjang Jalan Veteran Kabanjahe hanya dirinya yang menjual pernak-pernik HUT RI.

"Sudah makin banyak sekarang yang jualan bang," Katanya.

Meskipun begitu, dirinya mengaku berapapun yang bisa ia hasilkan setiap hari berjualan tetap disyukuri untuk membantu keuangan keluarga.

Ia menjelaskan harga bendera dan pernak-pernik lainnya yang ia jual dibandrol dengan harga yang bervariatif mulai dari lima ribu rupiah untuk bendera kecil hingga ratusan ribu rupiah untuk umbul-umbul dengan ukuran delapan meter.

(mns/tribun-medan.com)

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter