Berita Sumut

Musim Hujan, Polantas Polres Tanah Karo Ingatkan Pengendara Waspada Jalan Licin dan Longsor

Polantas mengimbau masyarakat khususnya wisatawan yang datang maupun meninggalkan Kabupaten Karo agar waspada jalan licin dan longsor di musim hujan.

|
Penulis: Muhammad Nasrul |
Tribun Medan/Muhammad Nasrul
Pengendara melintas di kawasan Tugu Perjuangan, Berastagi saat hujan mengguyur kawasan ini, Minggu (13/8/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur Kabupaten Karo sejak beberapa hari terakhir membuat kondisi jalanan menjadi basah dan licin.

Seperti yang terjadi pada Minggu (13/8/2023), pantauan Tribun Medan di lapangan, wilayah Berastagi kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang mulai pukul 13.15 WIB.

Baca juga: Main HP di Kamar saat Hujan, Nipan Marbun Disambar Petir Lalu Ditanam di Lumpur

Satlantas Polres Tanah Karo melalui Unit Lantas Polsekta Berastagi mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengunjung yang memasuki wilayah Berastagi agar selalu waspada.

"Karena di bulan Agustus ini hujan cukup sering turun, kami dari pihak kepolisian khusunya Satlantas mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada," ujar Kanit Lantas Polsekta Berastagi, Poltak Hutahaean, saat ditemui di kawasan Tugu Perjuangan, Berastagi.

Dijelaskan Poltak, untuk libur akhir pekan ini memang terlihat wisatawan yang berlibur ke Kabupaten Karo khususnya Berastagi tidak terlampau ramai.

Sehingga, arus lalu lintas di seputaran Tugu Perjuangan yang biasa menjadi simpul kemacetan masih berjalan cukup lancar.

Baca juga: Fenomena Unik, Hujan Cuma Membasahi Satu Rumah saja di Tengah Musim Kemarau, Warga pun Heboh

"Hari ini cukup lengang, sehingga arus lalulintas juga lancar," katanya.

Meskipun begitu, Poltak mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terutama saat hujan turun.

Khusus bagi pengendara roda dua, pihaknya mengimbau agar selalu sedia jas hujan, selain itu juga harus mewaspadai daerah rawan.

Seperti diketahui, wilayah Kabupaten Karo yang terletak di dataran tinggi sebagian titik jalannya berkelok hingga dapat menyebabkan kendaraan tergelincir terutama di kawasan turunan.

Adapun titik yang harus diwaspadai, mulai dari kawasan Tahura hingga ke perbatasan Kabupaten Karo dengan Kabupaten Deliserdang di kawasan wisata kuliner Penatapan.

"Kita mengimbau kepada pengendara khususnya roda dua, jika tidak memungkinkan lebih baik berhenti dulu dan mencari tempat berteduh," ucapnya.

Baca juga: Sosok Pria Terombang-ambing 2 Bulan di Samudra Pasifik, Bertahan karena Air Hujan dan Ikan Mentah

Selain jalan licin, salah satu kondisi yang patut diwaspadai ialah terjadinya bencana longsor.

Dengan keadaan Kabupaten Karo terutama jalur menuju Kota Medan yang berbukit, longsor menjadi salah satu hal yang harus diwaspadai.

(mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved