Berita Viral
KPK Selidiki Dugaan Korupsi di PT Taspen, Pengakuan Rina Lauwy Jadi Sorotan, Bermula dari Pelakor
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu membenarkan bahwa tempus delicti atau waktu terjadinya dugaan tindak pida
TRIBUN-MEDAN.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi tengah menyelidiki dugaan korupsi di PT Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen).
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu membenarkan bahwa tempus delicti atau waktu terjadinya dugaan tindak pidana itu terjadi pada kurun 2018-2022.
“Kami baru bisa menyampaikan kami KPK sedang melaksanakan penyelidikan terkait perkara Taspen,” ujar Asep dalam konferensi pers di Gedung Juang KPK, Jumat (1/9/2023).
Asep juga membenarkan bahwa hari ini pihaknya memanggil mantan istri Direktur Utama (Dirut) PT Taspen Antonius Nicholas Stephanus Kosasih, Rina Lauwy.
Rina dimintai keterangan terkait dugaan korupsi di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.
Namun, karena masih di tahap penyelidikan, KPK belum bisa menjelaskan persoalan itu lebih lanjut.
“Kami mohon maaf belum bisa memberikan informasi lebih jauh,” kata Asep.
Sebelumnya, Rina Lauwy datang ditemani kuasa hukumnya ke Gedung Merah Putih KPK guna menemui tim penyelidik.
Ia dimintai keterangan terkait dugaan korupsi di PT Taspen yang terjadi pada kurun 2018-2022.
Rina juga mengaku telah menyerahkan puluhan rekening koran miliknya dan milik Kosasih kepada tim penyelidik.
“Saya diminta laporan-laporan keuangan, laporan rekening milik saya dan milik Pak Kosasih juga,” ujar Rina Lauwy saat ditemui awak media di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat.
Pengacara Rina, Fredrik J, Pinakunary mengatakan, kliennya menyerahkan 39 rekening koran kepada KPK.
Rekening koran itu dimiliki Rina Lauwy dan Kosasih.
Keduanya diketahui telah bercerai beberapa waktu lalu.
“Tadi ada 39 rekening koran yang diserahkan kepada Ibu kepada pihak KPK,” kata Fredrik.
Direktur Utama PT Taspen
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Antonius Nicholas Stephanus Kosasih
Rina Lauwy
Kamaruddin Simanjuntak
2 Kejanggalan Kasus Tewasnya Ilham Kacab Bank, Soroti TKP hingga Pelaku Kabur Berkelompok |
![]() |
---|
PROFIL Salsa Hutagalung Bikin Ahmad Sahroni Tak Berani Debat Soal Gaji DPR, Mahasiswa Prestasi UGM |
![]() |
---|
AHMAD SAHRONI Tolak Berdebat dengan Salsa Erwina Hutagalung Soal Gaji DPR, Kini Ngaku Bodoh:Ane Bego |
![]() |
---|
MIRIS Nasib Nurjanah Dikurung 15 Tahun Usai Dinikahi, Ruang 2 Meter Jadi Tempat Tidur Sampai BAB |
![]() |
---|
MAHFUD Saran UGM Tak Perlu Membela Jokowi di Kasus Ijazah: Gak Usah Bilang Jokowi Orangnya Gini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.