Berita Nasional

TAMPANG Guru Botaki 19 Siswi SMP di Lamongan Perkara Ciput Hijab, Bikin Kejiwaan Murid Terganggu

Inilah tampang guru bernama R.R Endang Widati Poedjiastoeti yang membotaki 19 siswi SMP di Lamongan.

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Tampang guru bernama R.R Endang Widati Poedjiastoeti yang membotaki 19 siswi SMP di Lamongan. 

Seharusnya, menurut Munif, pendisiplinan dilakukan oleh guru bimbingan konseling (BK).

Munif juga membongkar sosok REP kini telah ditarik dan tak lagi mengajar, tentu karir yang susah payah dibangun selama ini akhirnya amblas seketika.

"Kita sudah tarik dan stafkan di Diknas, tidak lagi mengajar," kata Munif dikutip Tribun-Medan.com, Kamis (31/8/2023).

Momen pertemuan Bu Guru yang botaki 19 siswi dan dipertemukan dengan orang tua para siswi di Lamongan.
Momen pertemuan Bu Guru yang botaki 19 siswi dan dipertemukan dengan orang tua para siswi di Lamongan. (HO)

REP, kata Munif, sementara sebagai staf di Diknas Lamongan dalam rangka pembinaan.

Sehingga kini ia tidak memiliki jabatan atau non job.

Iapun mengaku menyayangkan tindakan guru tersebut.

Sedangkan oknum guru yang menurut Munif dalam proses pembinaan belum bisa dipastikan sampai kapan.

"Sementara ini kita stafkan," katanya.

Ia juga menuturkan bahwa antara siswa, orang tua murid dengan pihak sekolah sudah selesai, damai.

Apa yang terjadi di SMP Negeri 1 Sukodadi bagi Munif harus menjadi pembelajaran bagi semuanya.

Kepsek Nangis

Disisi lain, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Sukodadi, Harto mengaku menangis.

Terkait hal ini, ia memastikan sudah tidak ada masalah.

Bahkan saat dilakukan mediasi, antara ibu-ibu wali murid dengan sang guru ikhlas saling memaafkan.

"Saya sampai meneteskan air mata , ketika menyaksikan mereka berangkulan saling memaafkan," kata Harto.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved