Operasi Zebra Toba

Waspada! Operasi Zebra Toba di Karo Berjalan 14 Hari, Pelanggar Akan Ditindak di Tempat

Polres Karo akan menggelar Operasi Zebra Toba 2023. Bagi pelanggar lalu lintas akan segera ditindak

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/M NASRUL SARAGIH
Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman (tengah), melalukan pengecekan kesiapan personel yang akan bertugas saat Ops Zebra Toba 2023, di Mapolres Tanah Karo, Jalan Veteran, Kabanjahe, Senin (4/9/2023). (TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL) 

TRIBUN-MEDAN.COM,KARO - Polres Karo menggelar apel gelar pasukan di halaman Mapolres Tanah Karo Jalan Veteran, Kabanjahe, Senin (4/9/2023).

Apel gelar pasukan gabungan ini dilaksanakan dalam rangka pengecekan persiapan pasukan yang akan bertugas pada Operasi Zebra Toba 2023.

Kapolres Karo AKBP Wahyudi Rahman mengungkapkan, pihaknya ingin melihat kesiapan dari personel yang akan dikerahkan saat pelaksanaan Operasi Zebra Toba selama 14 hari.

Baca juga: Gelisah Saat Terjaring Operasi Zebra Toba, Tiga Remaja di Tanjungbalai Kedapatan Simpan Paketan Sabu

Dimana, operasi ini sendiri akan dilaksanakan mulai hari ini hingga 17 September 2023 mendatang.

"Operasi ini merupakan operasi harkamtibmas bidang lalu lintas, yang mengedepankan kegiatan pre-emtif dan preventif. Serta didukung pola penegakan hukum secara elektronik, menggunakan etle statis dan mobile maupun teguran secara simpatik," Ujar Wahyudi. 

Saat membacakan amanat tertulis Kapolda Sumut, Wahyudi mengatakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mandiri Kewilayahan “ZEBRA TOBA – 2023”, dilaksanakan secara serentak hari ini oleh Polda Sumut beserta Polres Jajaran.

Baca juga: Hilang Sepulang Sekolah, Siswi SMP Kelas 1 Lestari Sihombing Diperkosa dan Dibunuh 3 Kakak Kelasnya

Adapun tujuan utama Operasi Zebra Toba 2023, untuk mengurangi angka pelanggaran, kecelakaan, angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

Selain itu, juga ditujukan untuk upaya cipta kondisi menjelang Ops Mantap Brata Toba Tahun 2024 dalam pengamanan tahun pemilu 2024 agar berjalan kondusif.

“Sasaran Operasi Zebra Toba-2023 yaitu segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang menyebabkan kemacetan dan pelanggaran lalu lintas, baik sebelum, pada saat dan pasca operasi,” ucapnya.

Baca juga: Pemerintah Kota Medan Dukung Operasi Zebra Toba 2022 Guna Turunkan Angka Kecelakaan Lalulintas

Dalam mendukung Keberhasilan Pelaksanaan Tugas Operasi Zebra Toba 2023, Wahyudi menyampaikan melaui amanat, untuk laksanakan tugas secara profesional, bermoral dan humanis serta optimalkan kegiatan analisa dan evaluasi secara rutin untuk mengukur tingkat keberhasilan dan menghasilkan solusi Atas kendala yang dihadapi.

"Tingkatkan pengawasan dan pengendalian selama pelaksanaan Operasi, sehingga dapat mencegah segala bentuk penyimpangan yang bersifat kontra produktif dan jadilah teladan dalam berlalu lintas, senantiasa mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan bagi diri sendiri dan masyarakat pengguna jalan lainnya," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Wahyudi meminta kepada seluruh personel yang bertugas pada Ops Zebra Toba 2023 ini untuk melaksanakan tugas dengan penuh keikhlasan.

Dengan begitu, diharapkan semoga pengabdian yang dilakukan akan menjadi catatan amal ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa. (mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter  

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved