Polres Toba Sosialisasi Kampung Bebas Narkoba dan Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak

Polres Toba Sosialisasi Kampung Bebas Narkoba dan Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak

TRIBUN-MEDAN.com, TOBA - Polres Toba melakukan sosialisasi tentang penguatan Kampung Bebas Narkoba dan pencegahan kekerasan seksual terhadap anak.

Kegiatan ini dilakukan di Desa Matio, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba.

Kasat Narkoba Polres Toba AKP Gugun Sibagariang mengatakan sosialisasi ini dilakukan sebagai upaya pencegahan tindak penyalahgunaan narkoba dan kekerasan seksual terhadap anak. “Kita mengajak para orangtua untuk melakukan pengawasan pola dan gaya hidup anak sejak dini,” ujarnya. Selasa (5/9/2023).

Misalnya, orangtua melihat pola berpakaian anak yang rapi dan tidak norak merupakan satu yang perlu diterapkan oleh setiap orangtua. “Kalau hal ini dibiarkan, dapat mengundang potensi terjadinya tindak kekerasan seksual,” kata pria dengan balok tiga dipundaknya ini.

AKP Gugun Sibagariang menegaskan upaya pencegahan narkoba dan tindak kekerasan seksual terhadap anak sangat berkaitan erat dan sejalan, yang mestinya dimulai sejak dini.

Yakni pengawasan perilaku terhadap diri anak dan lingkungan sekitar, ujar Gugun seraya menguraikan bahaya penyalahgunaan narkoba dan upaya-upaya lain dalam mencegah potensi tindak kekerasan seksual terhadap anak.

Senada, Kasat Reskrim Polres Toba Iptu Wilson Panjaitan mengungkapkan bahwa jangan pernah mencoba apalagi memakai narkoba. 

“Adek-adek adalah masa depan bangsa. Rajinlah belajar dan melakukan kegiatan-kegiatan positif, diantaranya kegiatan olahraga dan keagamaan,” kata Iptu Wilson kepada para pelajar SD dan SMP yang hadir pada sosialisasi ini. 

Ia menyatakan apabila ada informasi terkait narkoba, silahkan laporkan ke Polres Toba. “Kita harus bersama-sama berkomitmen mencegah peredaran narkoba, Anak-anak hingga para orangtua kami,” imbuh AKP Wilson Panjaitan. 

Sementara itu, Kepala Desa Matio Rabin Panjaitan mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polres Toba, yang optimal mendukung program Pemerintah Desa Matio dalam mewujudkan Desa Percontohan Bebas Narkoba. 

“Kami bersama masyarakat akan berkomitmen menyatakan perang terhadap narkoba dan berupaya meminimalisir terjadinya tindak kekerasan seksual terhadap anak,” ujar Rabin. 

Sosialisasi ini, dirangkai dengan penandatanganan komitmen pencegahan narkoba oleh peserta sosialisasi, serta penyerahan buku bacaan program "Polri Peduli Budaya Literasi" kepada para pelajar.

(Akb/tribun-medan.com)