Keceriaan Penumpang Sebelum Pesawat yang Ditumpangi Jatuh di Amazon, 14 Orang Tewas Mengenaskan

TRIBUN-MEDAN.COM – Beginilah keceriaan penumpang sebelum pesawat Manaus Aerotaxi yang mereka tumpangi jatuh di bagian Amazon di utara Brazil.

Video detik-detik keceriaan penumpang sebelum maskapai Manaus Aerotaxi lepas landas pun tersebar di media sosial.

Terlihat beberapa pria tampak semringah menaiki maskapai  Manaus Aerotaxi tersebut.

Bahkan didalam pesawat, beberapa pria tersebut juga masih merekam dan menyorot teman-temannya yang tampak menikmati penerbangan tersebut.

Namun dalam beberapa video selanjutnya, menunjukkan kondisi pesawat yang ditumpangi jatuh di semak-semak.

Diketahui, pesawat tersebut jatuh di negara bagian Amazon di utara Brazil pada Sabtu (16/9/2023).

Insiden tersebut menewaskan 14 orang penumpang.

Disampaikan gubernur negara bagian itu, kecelakaan pesawat tersebut terjadi di Provinsi Barcelos.

Dimana berjarak sekitar 400 kilometer dari Manus, ibu kota negara bagian.

“Saya sangat menyayangkan meninggalnya 12 penumpang dan dua anggota kru yang menjadi korban kecelakaan pesawat di Barcelos pada Sabtu,” kata Gubernur negara bagian Amazon, Wilson Lima, tulisnya melalui media sosial X.

“Tim kami sudah bekerja sejak awal untuk memberi dukungan yang diperlukan,”

“Saya menyampaikan simpati dan doa kepada keluarga dan rekan-rekan korban,” tukasnya.

Baca juga: Pesawat A-4 Skyhawk Bekas Israel Dibeli dan Kembali Bikin Heboh Media Sosial, Begini Kata TNI AU

Baca juga: Pesawat Militer Italia Jatuh Gegara Ditabrak Burung, Pilot Lompat Pakai Terjun Payung Tertutup Asap

Disisi lain, maskapai penerbangan Manaus Aerotaxi mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa telah terjadi kecelakaan dan pihaknya sedang menyelidiki insiden tersebut.

Namun maskapai penerbangan itu tidak memberi perincian tentang korban tewas maupun yang cedera.

“Kami meminta rasa hormat terhadap privasi mereka yang terlibat di masa sulit ini dan akan bersedia memberikan semua informasi dan pembaruan yang diperlukan seiring dengan kemajuan penyelidikan,” demikian bunyi pernyataan dari maskapai penerbangan itu.