Berita Viral

Ketum PDIP Megawati Kesal Ada Isu Ganjar Jadi Cawapresnya Prabowo Subianto: Kok Enak Banget Gitu Lho

Wacana Ganjar Prannowo jadi Calon Wakil Presiden dampingi Prabowo Subianto membuat kesal Megawati Soekarnoputri. 

HO
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan arahannya secara tertutup di hari kedua Rakernas IV PDI-P, Sabtu (30/9/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com - Wacana Ganjar Pranowo jadi Calon Wakil Presiden dampingi Prabowo Subianto membuat kesal Megawati Soekarnoputri

Megawati merasa tidak dihargai sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan. 

Ia juga memastikan tidak bakal mengijinkan Ganjar menjadi Cawapres dampingi Prabowo Subianto

Hal itu disampaikan Megawati saat pidato penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023).

Diketahui PDIP menggelar Rakernas IV yang dimulai sejak Jumat (28/9/2023) hingga Minggu (1/10/2023).

Saat menyampaikan pidato pada acara penutupan rakernas PDIP, Megawati mengatakan dirinya sebagai Ketua Umum PDIP bahkan sama sekali tidak pernah memberikan pernyataan soal Ganjar cawapres Prabowo.

Namun isu itu berkembang liar.

"Lha saya sendiri sempat bingung di media tiba-tiba dibilang, 'iya sudah ada persetujuan bahwa nanti Pak Prabowo jadi presidennya, Pak Ganjar jadi wakil presidennya," kata Megawati.

"Aku terus di rumah melongo, ini yang ngomong siapa ya, ya aku kok ketua umumnya malah enggak ngerti," ujar Megawati.

"Coba, enggak usah didengerin. Kok enak banget gitu lho gatuk-gatukan," sambungnya.

Megawati kemudian mengibaratkan sebuah hubungan antara perempuan dan laki-laki yang sama-sama sudah memiliki pacar, namun dijodohkan.

"Kamu mau enggak kalau ada cewek cakep, ada laki ganteng, tapi enggak sama-sama tune ini, terus mau digatuk-gatukan gitu. Padahal yang perempuan dah punya pacar, yang laki dah punya pacar, hayo mau apa enggak?" ucap Megawati.

Baca juga: MOTIF Suami Potong Bibir Istri Pakai Cutter Berkarat hingga Tewas, Pelaku Nekat Meski Ada Mertua

Baca juga: FULL Ngakak, Cak Lontong Pengisi di Acara Istana Berbatik, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Tertawa

Megawati menjelaskan dirinya telah diberikan amanat melalui kongres dan memiliki hak prerogatif untuk menentukan cawapres Ganjar.

"Saya diberi mandat kongres partai sebagai petugas ketua umum untuk mendapatkan hak prerogatif, jadi ngapain saya ngomong sama orang. Itu kan berarti enggak punya hak prerogatif lagi," tuturnya.

Megawati juga mengatakan kader PDIP bahwa dirinya akan memilih cawapres yang benar untuk pendamping Ganjar.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved