Breaking News

Berita Viral

Pahitnya Kisah Dini, 13 Tahun Tinggalkan Anak di Kampung, Tewas Dianiaya Pacar Gegara Cinta Segitiga

Kisah kematian Dini Sera Afrianti wanita 29 tahun menarik  perhatian warganet. Dini Sera seorang ibu dengan satu anak ini tewas di Temapat Karaoke Sur

Penulis: Tommy Simatupang | Editor: Tommy Simatupang
HO
Kisah kematian Dini Sera Afrianti wanita 29 tahun menarik  perhatian warganet. Dini Sera seorang ibu dengan satu anak ini tewas di Temapat Karaoke Sur 

Dini berasal dari Sukabumi, Jawa Barat. Namun dia merantau ke Kota Surabaya dan tinggal di apartemen.

Sebelum menjalin hubungan asmara dengan Ronald Tannur, dia pernah menikah dan memutuskan untuk bercerai. Dari pernikahan pertamanya itu, Dini dikaruniai seorang anak yang saat ini masih berusia SD.

Lima Bulan Pacaran dengan Tersangka

Kuasa hukum korban, Dimas Yemamura, mengatakan, hubungan spesial korban dengan pelaku baru terjalin sekitar lima bulan.

Keduanya lantas tinggal di sebuah apartemen di Surabaya barat.

Sejak saat itu korban sering mendapat perlakuan kasar dari pacarnya.

Hal itu kata Dimas terungkap dari pesan suara yang dikirimkan korban kepada seorang teman.

"Pernah beberapa kali saudara Andini mengalami hal seperti ini. Tapi yang paling parah Andini sampai korban mengirimkan voice note (penganiayaan) ke salah satu teman," tutur Dimas.

Kisah perlakuan kasar pelaku juga pernah diunggah korban di TikTok pribadinya.

Pada unggahan itu DSA menulis kelimat menyentuh.

"Ceweknya mati-matian jaga hati buat cowoknya. Eh cowoknya mati-matian buat matiin ceweknya,".

Unggahan tersebut diduga merupakan curhatan korban atas perlakuan kasar sang pacar kepada dirinya. Tak lama setelah itu, DSA ditemukan terkapar dengan luka parah di parkir basement apartemen.

Sebagaimana temuan polisi terdapat luka memar di bagian paha dan beberapa bagian tubuh korban.

Bahkan pada bagian lengan juga ditemukan bekas roda ban mobil. Diduga korban terlindas saat dibuang pelaku dari bagasi mobil.

Kasus penganiayaan yang berujung kematian korban ini sudah ditangani Satreskrim Polrestabes Surabaya. Sebanyak 17 saksi telah diperiksa termasuk terduga pelaku.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved