Sejumlah Negara Berkekuatan Militer Besar Mendukung Hamas, Rusia Mendorong Gencatan Senjata

TRIBUN-MEDAN.COM - Sejumlah negara yang memiliki kekuatan militer besar memberikan dukungannya terhadap Kelompok Militan Palestina Hamas.

Mereka menilai, apa yang dilakukan Hamas merupakan langkah membela diri atas serangan yang dilakukan Israel sebelumnya.

Sejumlah negara tersebut mulai dari Rusia, Korea Utara, Iran dan Republik Chechnya.

Rusia, mendorong agar Palestina dan Israel segera melakukan gencatan senjata.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menyebut, konflik tidak dapat diselesaikan dengan kekerasan, melainkan hanya melalui diplomatik.

Ia menegaskan bahwa Rusia tetap mempertahankan posisinya untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

Dukungan yang sama juga ditunjukkan oleh Korea Utara.

Korut mengecam Israel atas meningkatnya konflik dengan kelompok militan Hamas.

Pyongyang menyebut, serangan itu sebagai bentuk konsekuensi dari tindakan kriminal Israel yang tiada henti terhadap rakyat Palestina.

Presiden Iran, Ebrahim Raisi juga menyerukan dukungannya terhadap serangan Hamas kepada Israel.

Pada Minggu (8/10/2023), Raisi menyebut tindakan Hamas itu sebagai hak yang sah bagi Palestina untuk membela diri.

Dukungan penuh juga disampaikan Ramzan Kadyrov, Pemimpin Chechnya.

Kadyrov mengajak dunia untuk mengintervensi dan mencegah eskalasi lebih lanjut di Timur Tengah.

Bahkan, Kadyrov menawarkan untuk mengerahkan unit-unit Chechnya sebagai pasukan penjaga perdamaian.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com/en.yna.co.kr)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemimpin Chechen Nyatakan Dukungan untuk Palestina, Tawarkan Kirim Pasukan untuk Pulihkan Ketertiban,