Janji Kampanye Anies Baswedan - Cak Imin Jika Jadi Presiden: AMIN Menang Kita Selamatkan Palestina

TRIBUN-MEDAN.com - Pasangan Capres/Cawapres Anies Baswedan dan Cak Imin telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum bersama partai koalisi Perubahan untuk Persatuan. 

Koalisi perubahan berisikan Partai Nasdem, PKS, dan PKB. 

Pasangan ini mendaftar ke KPU tepat di hari pertama pembukaan atau Kamis (19/10/2023). 

Mereka datang dengan diiringi ribuan pendukung dan kader partai pendukung. 

Berdasarkan pantauan Tribunnews di depan Gedung KPU RI, Jakarta, Anies-Cak Imin tiba di gedung KPU RI sekira pukul 09.15 WIB.

Memakai kemeja putih, keduanya nampak berdiri di atas mobil bak yang disopiri Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni.

Sementara itu Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Presiden Ahmad Syaikhu turut mendampingi kedatangan Anies-Cak Imin.

Anies-Cak Imin disambut rombongan pendukungnya telah memenuhi Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat atau tepatnya di depan gedung KPU RI.

Pesan Anies Baswedan ke Mahfud MD

Capres Anies Baswedan sempat mengirim pesan WhatsApp ke Mahfud MD sebelum mendaftar ke KPU.

Pesan itu dikirim setelah tahu bahwa Mahfud MD telah menjadi Cawapres mendampingi Ganjar Pranowo. 

Otomatis, Anies Baswedan bakal bertarung dengan Mahfud MD dalam Pilpres 2024 nanti. 

“Ucapkan selamat, saya tadi kirim WA juga ke Pak Mahfud ucapin selamat,” ujar Anies Baswedan di Rumah Dinas Cak Imin, Jl. Widya Chandra, Jakarta Selatan.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Cak Imin.

Dia juga mengaku juga sudah mengucapkan selamat ke Mahfud MD melalui aplikasi WhatsApp.

Majunya Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar, menurut Cak Imin akan membuat Pilpres 2024 berlangsung dengan riang gembira dan penuh suka cita.

"Sekaligus kita berharap semua berkompetisi dengan riang gembira," kata Cak Imin.

Di sisi lain, Cak Imin pagi ini sudah melaporkan kepada Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menjelang pendaftaran capres-cawapres ke KPU RI.

"Sejak kita deklarasi 2 September 2023, saya berkeliling di seluruh tanah Jawa seluruh Indonesia timur dan seluruh Indonesia barat saya mendengar, saya melihat, dan saya diyakinkan bahwa rakyat Indonesia merindukan teruwujudnya perubahan," kata Cak Imin di Kantor DPP NasDem, Jakarta, Kamis (19/10/2023).

Saat bertemu warga, Cak Imin mengaku bahwa mereka ingin sekali mengubah nasib, dan ingin Indonesia lebih makmur dan sejahtera.

"Kami berdua juga kadang-kadang berkeliling bersama-sama dan kami menangkap denyut nadi serta suara hati, bahkan suara yang selama ini disampaikan secara tertutup harapan yang terdiam, harapan yang tertutup oleh ketaatan, ketawaduan," katanya.

"Begitu kami hadir berdua, saya begitu berubah gelombang keinginan berubah mejadi lebih baik," pungkasnya.

Cak Imin Sebut Selamatkan Palestina

Sebelumnya, Pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin menyampaikan pendapatnya terkait konflik Israel vs Hamas yang tengah panas. 

Di hadapan ribuan pendukungnya di Sidoarjo Jawa Timur, Cak Imin mengatakan, jika pasangan Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN) berhasil memenangkan Pilpres 2024, maka Indonesia akan menyelamatkan Palestina.

Selain itu, pasangan Anies-Cak Imin juga akan membawa Indonesia menjadi lebih sejahtera.

Hal tersebut Cak Imin sampaikan saat AMIN sedang jalan pagi bersama masyarakat di Jalan Pahlawan, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/10/2023) kemarin.

Sebanyak 1,2 juta orang diklaim menghadiri acara itu.

"AMIN menang, kita bela Palestina. AMIN menang kita selamatkan Palestina, setuju? AMIN menang Indonesia akan sejahtera," seru Cak Imin.

Cak Imin berdoa agar Indonesia menjadi bangsa yang kuat, sehingga bisa menolong negara lain.

Menurutnya, Palestina harus ditolong. Apalagi, Indonesia merupakan negara yang besar.

"Khususnya menolong bangsa Palestina. Kita mampu menolong betul. Karena kita kuat, karena kita berdaya. Karena kita bangsa yang besar," ucapnya.

Sementara itu, Cak Imin berharap semua orang yang hadir di dalam acara jalan pagi ini senantiasa diberi kesehatan. Dia turut berdoa mereka selalu dipenuhi berkah dalam hidup.

"Ya Allah, jadikan yang hadir orang-orang yang sehat, kaya raya, orang-orang yang penuh berkah, orang-orang yang bahagia di dunia akhirat," imbuh Cak Imin.

Sementara itu, dari PKB sendiri, mereka menegaskan bahwa Islam lebih mencintai perdamaian daripada peperangan.

"Kami mengecam perang Hamas-Israel sebagai tragedi kemanusiaan yang telah merenggut nyawa ribuan korban warga sipil, penyanderaan terhadap para perempuan dan anak-anak, dan ratusan ribu warga terpaksa mengungsi," kata Ketua DPP PKB Faisol Riza.

"Atas nama kemanusiaan, kami meminta Hamas untuk membebaskan seluruh sandera warga sipil terutama para perempuan, anak-anak dan para orang tua. Serta pada saat yang sama kami meminta Israel untuk membuka akses bantuan kemanusiaan yang datang dari berbagai penjuru dunia," sambungnya.

Faisol menegaskan PKB akan terus meminta pemerintah Indonesia berperan lebih aktif dalam mendorong perdamaian di kawasan tersebut dan kemerdekaan Palestina.

(*/tribun-medan.com)