Sebelum Dihabisi, Amel Korban Kasus Subang Lakukan Hal tak Biasa, Terkuak Chat dengan Sang Kakak

TRIBUN-MEDAN.com - Sebelum dihabisi, Amel korban kasus subang lakukan hal tak biasa.

Terkuak chat Amel dengan sang kakak.

Miris, hal terakhir yang dilakukan Amel korban kasus Subang sempat suguhi gorengan buat pelaku sebelum peristiwa nahas yang tewaskan dirinya terjadi.

Gelagatnya tak biasa, jika hari-hari lainnya Amel akan menyuruh Danu melakukan hal tersebut.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Amalia Mustika Ratu, korban pembunuhan ibu dan anak di Subang masih sempat bersikap ramah pada pelaku.

Betapa tidak, Amel, sapaan karib Amalia, sempat menyuguhi pelaku dengan makanan ringan.

Amel merupakan anak Tuti Suhartini yang juga menjadi korban kasus Subang.

Baca juga: Viral Siswi SD Bawa Bekal Tanpa Lauk di Bungkusan Plastik, Reaksi Sang Guru Jadi Sorotan

Amel adalah anak bungsu Yosef Hidayah yang mejabat sebagai sekretaris di Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Ia memiliki kakak kandung bernama Yoris Raja Amarullah yang saat itu menjabat sebagai Ketua Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Pada malam kejadian, 18 Agustus 2021, Amel diduga sempat menerima tamu yang tak lain adalah pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Amel pas kejadian malam itu pesan gorengan banyak, seakan tamunya banyak," kata pengacara Yoris Raja Amarullah, Leni Anggraeni saat dihubungi TribunnewsBogor.com.

Hal tersebut diketahui dari chat terakhir Amel dan Yoris.

Ia memang menjadi langganan tukang gorengan.

Namun malam itu, jumlah gorengan yang dibeli Amel tak seperti biasanya.

Baca juga: VIRAL Foto-foto Pernikahan Mewah Polisi dan Dokter yang Selingkuh dengan Mahasiswa, Baru Setahun

"Biasanya beli sedikit, pas malam itu mah banyak, kayaknya orangnya banyak," kata Leni.

Namun begitu, menurut Yoris pada Leni, Amalia Mustika Ratu tidak menerangkan siapa yang membeli gorengan tersebut.

"Cuma Amel gak ngomong siapa yang datang.

Ada chat terakhirnya.

Nanya ke tukang gorengan juga belinya gak biasanya.

Biasanya nyuruh Danu juga yang beli," kata Leni Anggraeni.

Malam itu pula datang Yosef Hidayah alias YH bersama Muhamad Ramdanu alias Danu alias MR.

Kepada polisi, Danu mengaku datang ke rumah Tuti dan Amalia karena diajak Yosef.

"Diminta YH menemani ke rumah korban. Lalu menunggu di garasi," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Surawan.

Keponakan Tuti ini pun mengaku disuruh Yosef mengambil golok.

Baca juga: Viral Istri Hamil Jadi Korban KDRT dan Dipukul Suami hingga Keguguran, Mertua Bela Putranya

Setelah memberi golok, Danu mengaku mendengar suara teriakan Amalia Mustika Ratu.

"Setelah mendengar teriakan Amel dia (Danu) masuk ke dalam," kata Surawan.

Ketika di dalam rumah, Danu mengaku menyaksikan cara sadis pelaku kasus Subang menghabisi nyawa Amalia Mustika Ratu.

"Melihat pelaku lain membenturkan kepala Amel ke dinding," katanya.

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

 Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

Artikel ini telah tayang di TribunTrends.com