PSMS vs Sriwijaya FC

MIFTAH Tak Mau Disebut PSMS Persatuan Sepakbola Main Seri, Yakinkan Hari Ini Sindiran Itu Berubah

Jika PSMS gagal menang dan cuma raih hasil imbang lagi, sindirian dari kelompok suporter itupun cocok dinisbahkan ke tim asuhan Miftahudin Mukson ters

|
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
Konferensi Pers,Pelatih Kepala PSMS Medan, Miftahuddin Mukson (Tengah) dan Pemain PSMS Medan, Rahmat Hidayat (Kanan), di Mess Atlet Dispora Sumut,Minggu (22/10/2023). PSMS Medan Siap Gempur Sriwijaya FC di Laga Penutup Kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024. 

Laga PSMS Medan vs Sriwijaya FC digelar di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/10/2023) pukul 16.00 WIB live Indosiar.

Rachmad Hidayat kemungkinan akan dimatikan pergerakan oleh Rifqi yang bermain sebagai bek Sriwijaya FC.

Pemain PSMS Medan M Rifqi (kiri) berusaha melewati rekannya Rachmad Hidayat saat mengikuti latihan di Kebun Bunga, Medan, Rabu (21/10/2020). Latihan terus digelar untuk menjaga kondisi pesepakbola agar dapat tampil maksimal dalam lanjutan Liga 2.
Pemain PSMS Medan M Rifqi (kiri) berusaha melewati rekannya Rachmad Hidayat saat mengikuti latihan di Kebun Bunga, Medan, Rabu (21/10/2020). Latihan terus digelar untuk menjaga kondisi pesepakbola agar dapat tampil maksimal dalam lanjutan Liga 2. (TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR)

Baca juga: Sriwijaya FC Waspadai Keagresifan PSMS Medan saat Bermain di Kandang

Rifqi sudah kental dengan tipikal gaya permainan Rachmad ditambah lagi dia juga punya motivasi yang tinggi bermain di kampung halamannya.

Rachmad Hidayat mengakui paham betul dengan motivasi rekannya itu. Menurutnya ada misi yang dibawa Rifqi ketika membela Sriwijaya FC main di Stadion Teladan.

"Mungkin juga dia (Muhammad Rifki) punya motivasi lebih, karena dia juga orang sini (Medan). Jadi aku pikir dia mau nunjukkan kualitasnya sama supporter di sini," kata Rachmad saat di konferensi Pers di Mess Atlet Dispora Sumut, Kota Medan, Minggu (22/10/2023).

Bakal mendapat pengawalan ketat, Rachmad Hidayat juga akui sudah tahu cara melepas diri dari pergerakan Rifqi.

Bukan berarti saling kenal, Rachmad tak mau diam begitu saja. Mantan pemain Persib Bandung ini bakal buat Rifqi kewalahan menjaga pergerakannya.

 "Saya juga tau cara dia bertahan," ucapnya.

Sementara Muhamad Rifqi mengatakan sudah menyiapkan taktikal untuk menghadapi tekanan dari suporter PSMS  Medan yang akan hadir di Stadion Teladan, Kota Medan. 

"Menurut saya, kami sudah bersiap dengan baik, kami juga sudah mengantisipasi bagaimana mengatasi tekanan dari supporter yang terutama, yang seperti kita tau sangat Fanatik di pertandingan ini," Ungkapnya. 

Rifqi juga menanggapi akan melawan mantan timnya, PSMS, untuk yang kedua kalinya, setelah ia memutuskan hijrah dari tim PSMS. Yang mana seperti diketahui, Rifqi pernah memperkuat skuat PSMS di musim 2019-2020.

Demikian, Rifqi mengaku tidak memiliki ambisi tersendiri untuk menghadapi mantan timnya tersebut, PSMS Medan. 

"Aneh yah datang kesini, karena yang saya harapkan dulu ketika bermain di PSMS dulu, saya bagian dari PSMS, tapi cuman satu pertandingan. Sekarang saya harus berhadapan dengan PSMS dan sampai sekarang saya masih terus menonton pertandingan PSMS, seperti yang saya lihat tetap dengan karakter yang sama (Keras) dan main ngeyel. Tapi kami datang kesini dengan rasa optimisme, kami melihat ada kelemahan yang bisa kami eksploitasi dan kami cukup yakin dengan hal itu," Tuturnya. 

"Kalau ambisi pribadi tidak ada, karena menurut saya disini tidak untuk membuktikan apa apa, saya untuk Sriwijaya dan untuk tiga poin untuk Sriwijaya," Tambahnya. 

Konferensi Pelatih Sriwijaya FC, Muhamad Yusup Prasetyo (Tengah) dan Pemain Sriwijaya FC, Muhamad Rifqi (Kiri) di Mes Atlet Dispora Sumut, Minggu (22/10/2023). Sriwijaya FC akan Mewaspadai Agresif PSMS di Kandang.  (Tribun Medan/Aprianto)
Sebagai pemain lini bertahan di Sriwijaya FC, Rifqi mengatakan, ia dan rekan-rekannya akan mewaspadai seluruh pemain PSMS Medan yang akan diturunkan pelatih, Miftahuddin Mukson. 

"Saya rasa pastilah, dengan kualitas pemain asing, pasti punya kelebihan striker, tapi yang saya waspadai PSMS Medan itu akan lebih berbahaya dibabak kedua dengan pemain pemain penggantinya, terbukti top skor Wahyu Rahmat Ilahi (pemain pengganti), tapi bukan saya mengecilkan siapa, tapi saya rasa, saya harus siap melawan pemain PSMS," Tutupnya. 

(Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved