Berita Viral

Istrinya Hilang Sebulan, Pria Ini Kaget Menemukan Kebenaran Mengejutkan di Rumah Tetangganya

Aksi istri kabur dan selingkuh dengan tetangga karena dianiaya suami itu terjadi di Guangdong, Tiongkok.

Penulis: Putri Chairunnisa | Editor: Ayu Prasandi
HO
Istri kabur dan selingkuh dengan tetangga karena dianiaya suami 

TRIBUN-MEDAN.COM – Hubungan suami dan istri yang kurang harmonis memang kerap kali berujung pada hal yang tak seharusnya seperti kejadian istri kabur dan selingkuh dengan tetangga karena dianiaya suami.

Aksi istri kabur dan selingkuh dengan tetangga karena dianiaya suami itu terjadi di Guangdong, Tiongkok.

Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn, kasus istri kabur dan selingkuh dengan tetangga karena dianiaya suami itu dialami oleh pasutri yang telah lama bersama.

He Libin diketahui telah menikah dengan istrinya, Li Fang selama 20 tetapi mereka belum dikaruniai anak.

Li Fang berusia 9 tahun lebih muda dari suaminya.

Ia adalah wanita yang cantik dengan kulit seputih susu dan kepribadian yang lembut

Dulu, He Libin mencintai Li Fang dengan sepenuh hati karena penampilan Li Fang.

Namun sebulan lalu, He Libi menemukan istrinya hilang

Yang ditinggalkannya hanyalah satu set kunci rumah, kartu bank, dan uang tunai 500 yuan (sekitar Rp 1 juta)

He Libin yang tidak dapat menemukan istrinya sehingga ia segera menelepon polisi.

Saat itu, ia mencari kemana-mana tetapi tidak menemukan petunjuk apapun.

Tak seorang pun di sekitarnya melihat sang istri meninggalkan lobi apartemen.

Awalnya, He Libin mengira istrinya diculik, namun meski sudah berusaha mencarinya selama sebulan, tetap tidak ada tanda-tanda keberadaannya.

Kemudian, ia juga memeriksa kamera pengintai dengan bantuan teman-temannya dan akhirnya menemukan istrinya, Li Fang. 

Namun, yang tidak ia duga adalah istrinya tidak diculik oleh siapa pun, melainkan ia tinggal di apartemen di lantai atas bersama seorang tetangga bernama Feng Tao.

He Libin kemudian mencoba mencatat semua bukti tentang hubungan istrinya dan Feng Tao.

Keduanya dengan tenang saling menjaga layaknya suami istri.

He Libin pun dengan marah memutuskan untuk membawa teman dan saksi ke tempat di mana kedua orang itu tinggal bersama. 

Begitu dia melihat tetangganya, Feng Tao, He Libin bergegas menyerangnya.

Feng Tao pun sontak lari ketakutan, sedangkan istrinya hanya bisa menundukkan kepala dan meminta maaf kepada suaminya. 

Namun kemarahan He Libin tidak hilang begitu saja.

Menghadapi pertanyaan suaminya, Li Fang hanya bisa diam

Ia membiarkan suaminya melampiaskan amarahnya.

He Libin berulang kali bertanya kepada istrinya mengapa dia tega mengkhianati hubungan mereka yang sudah terjadi lebih dari 20 tahun demi pria asing.

Ia juga mengatakan bahwa ia telah mencatat semua bukti hubungan di luar nikah istri dan tetangganya, sehingga mereka tidak perlu lagi menyembunyikannya.

Saat itu, Li Fang mengaku kepada teman suaminya sekaligus saksi bahwa sang suami kerap menganiayanya.

Karena sangat takut menjalani kehidupan itu terus-menerus, ia pun memutuskan untuk melarikan diri ke rumah tetangga untuk tinggal bersamanya.

Namun, ia mengaku antara mereka tidak pernah melewati batas.

He Libin pun mengaku telah menganiaya istrinya, namun menurutnya itu adalah kesalahan istrinya.

Karena istrinya tidak mengakui hubungan dengan tetangganya, He Libin memutuskan untuk memeriksa apartemen mereka. 

Dan benar saja, barang-barang milik keluarga He Libin yang hilang sebenarnya ada di apartemen ini.

Meski tegas dibantah sang istri, namun saat bertanya kepada Feng Tao soal hubungan dirinya dan istrinya He Libin, pria tersebut tak segan-segan mengakui kalau keduanya sudah berpacaran selama setengah tahun.

Semua berharap ketiganya bisa duduk dan berbicara baik-baik untuk berdamai.

Mereka juga berharap Li Fang dapat jujur.

He Libin pun rela melepaskan semuanya karena ia yakin bukan hanya dirinya yang menjadi korban, namun istri Feng Tao juga menjadi orang yang menderita karena suaminya berselingkuh. 

Ia berharap masalah ini bisa diselesaikan untuk selamanya.

Namun kejadian yang tidak disangkanya adalah sang istri sedang mengandung anak Feng Tao.

Seperti yang diketahui, setelah lebih dari 20 tahun hidup bersama, keduanya belum bisa dikaruniai anak

Namun baru setengah tahun bersama kekasihnya, sang istri malah hamil, hal itu seketika membuat He Libin sangat sedih. 

Namun tidak peduli bagaimana orang bertanya, Li Fang tidak mengakui bahwa ia hamil.

Di usianya yang ke-41 dan bertahun-tahun tanpa anak, jika Li Fang benar-benar hamil, alangkah baiknya sebagai seorang wanita ia melahirkan dan menjadi seorang ibu.

Namun jika ia tidak hamil, ia masih memiliki kesempatan untuk kembali ke keluarganya dan dimaafkan oleh He Libin.

Hanya saja di bawah tekanan semua orang, Li Fang tetap menolak mengatakan yang sebenarnya.

He Libin pun membuat janji dengan Li Fang untuk pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Dua hari kemudian, ia berada di rumah sakit tetapi setelah menunggu lama, tidak melihat istrinya datang.

Ia pun menelepon istrinya tetapi istrinya mengatakan banyak alasan untuk menghindarinya.

Saat ditanya lagi apakah istrinya benar-benar hamil, wanita itu dengan tegas dia menjawab tidak.

Pengkhianatan istrinya dan pengakuannya yang samar-samar membuat He Libin tidak tahan lagi.

Akhirnya, ia memutuskan untuk meminta hukum mengusut perselingkuhan sang istri dan tetangganya.

Ia ingin pengkhianat dihukum di depan hukum.

(cr32/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved