Kolaborasi dengan Puskesmas Helvetia, 30 Warga Binaan Lapas Medan Ikuti Pelatihan Kader Kesehatan

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Sebanyak 30 warga binaan Lapas Kelas 1 Medan mengikuti pelatihan kader kesehatan di aula, Selasa (24/10/2023).

Kegiatan ini bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan.

"Kegiatan ini untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan warga binaan di lingkungan Lapas Kelas-1 Medan," ujar Kabid Pembinaan Lapas Kelas-1 Medan, Peristiwa Sembiring.

Baca juga: Para Petugas Lapas Medan Mengikuti Pelatihan Selama 7 Bulan untuk Kenaikan Tingkat Bela Diri Kempo

Sebelum mengikuti pelatihan kader kesehatan, kata dia, 30 warga binaan itu mengikuti serangkaian tes kesehatan, jasmani dan mental.

"Semua mengacu dengan regulasi yang ada," katanya.

Ia menambahkan, para kader kesehatan supaya bisa saling bekerja sama dan membantu rekan warga binaan.

"Yang sakit atau sedang mengalami masalah kesehatan di blok hunian agar segera mendapatkan penanganan medis. Sehingga bisa secara cepat dan tepat karena sudah diberikan pengetahuan," ujarnya.

Baca juga: Lapas Medan Lakukan Deteksi Dini Gangguan Kamtib dengan Kontrol Blok Hunian

Baca juga: Sambangi Lapas Medan, Wali Kota Bobby Nasution Berikan Bantuan Modal Usaha Kepada Istri Warga Binaan

Kegiatan ini terlaksana karena kerja sama dengan puskesmas Medan Helvetia.

Jadi, para kader kesehatan akan mendapatkan materi pelatihan yang disampaikan dokter.

"Kader kesehatan ini diharapkan mampu menjadi teladan bagi warga binaan yang lain. Melakukan upaya deteksi dini dan respon cepat informasi kesehatan yang menular maupun membahayakan," katanya.

(*)