Konten Kebencian Israel vs Palestina
TAMPANG Lukman Dolok Saribu yang Hina Nabi Muhammad dan Minta Israel Bunuh Semua WNI di Palestina
Setelah bikin konten kontroversial penistaan agama dan ujaran kebencian di media sosial Tiktok, seorang pria bernama Lukman Dolok Saribu ditangkap
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Juang Naibaho
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Setelah bikin konten kontroversial penistaan agama dan ujaran kebencian di media sosial Tiktok, seorang pria bernama Lukman Dolok Saribu (57) ditangkap polisi.
Tampang Lukman Dolok Saribu sembari mengenakan baju tahanan beredar di kalangan wartawan.
Penistaan agama yang dimaksud yakni menghina Nabi Muhammad. Sedangkan ujaran kebencian yang disebarkan ialah meminta Israel membunuh semua orang Indonesia yang ada di Palestina.
Informasi yang dihimpun Tribunmedan.com, Lukman berdomisili di Kelurahan Klasaman, Kecamatan Klaurung, Kota Sorong, Papua Barat.
Namun, dia ditangkap di Kabupaten Toba, Sumatra Utara (Sumut) saat berkunjung ke rumah keluarganya.
Dalam video singkat yang beredar di medsos, terlihat pria yang mengenakan kaus berwarna kuning ini meminta agar Israel membunuh semua warga Indonesia yang berada di sana.
Selain itu, ia meminta supaya warga Palestina mengakhiri hidup sendiri sebelum dibunuh Israel.
"Hai kaum Palestina, lebih kau mati bunuh diri daripada Israel bunuh kamu, ya. Sedikit-sedikit kamu agama. Hei, Israel. Bantai semua itu baik orang Indonesia yang ada di sana. Bunuh semua itu, ya," katanya, dilihat Tribunmedan.com, Senin (27/11/2023).
Tak berhenti di sini, dia juga memprovokasi agar Kota Jakarta diledakkan karena menurutnya warga Indonesia banyak komentar mengenai konflik kemanusiaan di Palestina.
Selain itu, pria ini juga melakukan penistaan agama Islam.
"Termasuk pengikut nabi muhammad yang mendapatkan wahyu dari gua hira tapi yang didapat setan, goblok semua."
Baca juga: Tiktoker Morteza Dijerat UU ITE dan Terancam 6 Tahun Penjara terkait Dugaan Penistaan Agama
Polres Toba membenarkan penangkapan Lukman Dolok Saribu terkait konten ujaran kebencian dan penistaan agama melalui postingannya di media sosial pada akun tiktok.
Kini tersangka sudah berada di Polda Sumut guna menjalani proses hukum.
Kasi Humas Polres Toba AKP Bungaran Samosir menyebutkan, pria tersebut berdomisili di Sorong, Papua Barat. Namun, dia ditangkap di wilayah hukum Polres Toba.
“Pria tersangka itu berdomisili di Sorong, Papua Barat. Dia sedang berada di rumah keluarganya di Toba ini dan pada saat itulah personel menangkapnya. LPnya di Sorong, Papua Barat,” ujar Kasi Humas Polres Toba AKP Bungaran Samosir, Senin (27/11/2023).
“Setelah ditangkap, pria tersebut dibawa ke Mapoldasu untuk menjalani proses hukum. Sekarang sudah di Poldasu,” tuturnya.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pria ini bernama Lukman Dolok Saribu (57) berdomisili di Kelurahan Klasaman, Kecamatan Klaurung, Kota Sorong, Papua Barat.
Pria ini ditangkap di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, kemarin.
"Yang bersangkutan kita amankan di wilayah Toba, Sumatera Utara. Saat ini tengah menjalani pemeriksaan di Polda Sumut," kata Hadi, Senin.
(Cr25/tribun-medan.com)
Lukman Dolok Saribu
menghina nabi muhammad
ViralLokal
konten kebencian Israel vs Palestina
Polda Sumut
penistaan agama
ujaran kebencian
SOSOK Lukman Dolok Saribu, Buat Video Minta Israel Ledakkan Jakarta, Habisi Semua WNI di Palestina |
![]() |
---|
5 Tahun Jadi Sopir Truk di Papua, Pulang ke Toba Lukman Malah Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Pelaku Penghina Nabi Muhammad Bikin Konten di Kedai Tuak Ketika Pulang Merantau dari Papua |
![]() |
---|
Lukman Dolok Saribu Ditangkap, Hina Nabi Muhammad dan Minta Israel Habisi Seluruh WNI di Palestina |
![]() |
---|
Lukman Dolok Saribu Ditangkap Polres Toba saat Berkunjung ke Rumah Keluarganya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.