Penyakit Ayan Kumat, Wanita 55 Tahun di Bangka Kecebur ke Sumur, Ditemukan Warga Sudah Tak Bernyawa

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Penemuan sesosok mayat di dalam sumut gegerkan warga Dusun Tiga, Desa Merawang, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka.

Sesosok mayat berjenis kelamin wanita ini ditemukan di dalam sumur pada Senin (27/11/2023).

Setelah dicek, warga akhirnya mengenali mayat tersebut, yakni bernama Subaidah (55).

Baca juga: Nyaris jadi Korban Penculikan, Bocah 4 Tahun ini Buat Penculik Kabur Ketakutan, Ternyata ini katanya

Korban tewas di dalam sumur yang berada di rumahnya.

Jasad Subaidah pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak membeli ayam di rumahnya.

"Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Ada warga yang hendak membeli ayam, tapi setelah 10 menit dipanggil, tidak ada respons. Kemudian anggota keluarga yang lain mencarinya."

Demikian penjelasan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang I Made Oka Astawa.

Baca juga: Update Misteri Tewasnya Aldi Sahilatua, Penyidik Periksa Keluarga Almarhum di Polsek Siborongborong

Pencarian di dalam rumah tak membuahkan hasil.

Kemudian, salah satu anggota keluarga memeriksa sumur yang berada di halaman samping rumah.

Di sanalah ditemukan jasad Subaidah dalam kondisi tertelungkup.

Oka menuturkan, tim SAR harus turun ke dalam sumur sedalam tujuh meter itu untuk mengangkat jasad.

Bahkan, petugas pun menggunakan tabung oksigen dengan sebuah saluran udara telah dipasang di dalam sumur.

Baca juga: Batas Wilayah Kota Sibolga yang Dikelilingi Kabupaten Tapanuli Tengah

Proses evakuasi berlangsung sekitar 15 menit. Jasad Subaidah diangkat ke permukaan, dan diserahkan pada pihak keluarga.

Kepala Polsek Merawang Iptu Teguh Widodo mengatakan, pihak keluarga telah menerima kejadian itu dengan ikhlas.

Menurut keterangan keluarga, Subaidah memiliki riwayat epilepsi.

Baca juga: PECAH Tangis Rafael Alun Kini Hidup Miskin, Saldo ATM Nol, Istri Jualan Pinggir Jalan, Aset Habis

Bahkan pernah tenggelam dalam bak air saat epilepsinya kambuh.

Berdasarkan hasil pemeriksan tim dokter dan Unit Identifikasi tidak ditemukan adanya tanda kekerasan.

Luka yang didapati di kepala korban diduga benturan saat terjatuh dalam sumur. "Sudah diserahkan pada pihak keluarga untuk disemayamkan," kata Teguh.

Artikel ini diolah Tribunnewsmaker

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News