Pernikahan Sejenis di Cianjur

Wanita Menikah Sesama Jenis di Cianjur Dilaporkan ke Polisi, Orangtua Kecewa Ditipu

Pasangan tersebut berhasil membohongi orangtua IH dan sempat melakukan akad nikah di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Kolase Tribun Medan/HO
Pelaksanaan akad nikah pasangan sesama jenis di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/12/2023) 

TRIBUN-MEDAN.com - Wanita menikah sesama jenis di Cianjur dilaporkan ke polisi.

Orangtua merasa kecewa sudah ditipu.

Inilah nasib dari wanita yang menikah sesama jenis di Cianjur.

Pernikahan sesama jenis di Cianjur Jawa Barat
Pernikahan sesama jenis di Cianjur Jawa Barat (HO)

Diketahui jika orangtua pelaku, IH (25) merasa kecewa hingga berujung melaporkan aksi sang putri dan pasangan wanitanya AY (25) ke polisi karena merasa dibohongi.

Pasangan tersebut berhasil membohongi orangtua IH dan sempat melakukan akad nikah di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Hingga akhirnya orang tua IH baru mengetahui AY ialah seorang perempuan ketika selesai mengurus administrasi di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukaresmi.

Baca juga: SOSOK AY, Wanita Nyamar Jadi Pria dan Nikah Sesama Jenis di Cianjur, di Foto KTP Aslinya Pakai Hijab

Akibat perbuatan sang putri, Dayat (60), orang tua IH, mengaku merasa telah dibohongi oleh anaknya sendiri dan AY, karena telah menikahkan secara sirih anaknya dengan pasangan sesama jenis.

"Sehari setelah menikahkan anak, saya langsung ke kantor desa, lalu ke kantor KUA Kecamatan, tapi setelah dimintai identitas. Dan diketahui AY berjenis kelamin perempuan," katanya dilansir dari TribunJabar.id.

Imbas peristiwa tersebut, diketahui jika pernikahan sesama jenis ini menjadi perbincangan publik dan viral di media sosial, Camat Sukaresmi, Latif Ridwan melaporkannya ke Bupati Cianjur.

Pelaksanaan akad nikah pasangan sesama jenis di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/12/2023)
Pelaksanaan akad nikah pasangan sesama jenis di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/12/2023) (Kolase Tribun Medan/HO)

"Saya sudah melaporkan ya ke bapak bupati Cianjur dan telah dilakukan penanganan oleh Polsek Sukaresmi," kata Latif.

Dia menambahkan, saat ini AY tinggal di salah satu rumah warga, sedangkan IH di kediaman orang tuanya.

"AY tinggal di rumah warga karena setelah ramai pernikahan sejenis itu, muncul juga informasi AY telah meminjam uang senilai Rp 57 juta dari seorang warga," ucapnya.

Hingga saat ini, sejumlah pihak telah dimintai keterangan terkait gegernya penikahan sesama jenis yang melakukan pernikahan di wilayah Sukaresmi.

Baca juga: Dua Tahun Pacaran, Pasangan Sesama Jenis di Cianjur Pinjam Uang Rp 57 Juta Untuk Gelar Akad Nikah

Selain itu Latif mengatakan, AY sudah meminjam uang senilai puluhan juta rupiah kepada warga sekitar untuk merayakan pernikahan dengan pasangan sejenisnya.

Berdasarkan Undang-undang pernikahan yang berlaku bahwa pernikahan yang sempat menggegerkan masyarakat tersebut tidak sah, karena pasanganya sesama jenis.

SOSOK AY Dikira Pria Tulen Ternyata Gadis Asal Kalimantan

Inilah sosok AY dikira pria tulen ternyata gadis asal Kalimantan.

Akting Ay lancarkan pernikahan sejenis yang dilakukannya.

AY diketahui menikahi IH setelah membohongi calon mertuanya sebelum akhirnya kedoknya terbongkar.

Sosok IH Wanita menikah Sesama Jenis Hebohkan Warga Cianjur, Dikenal Jarang Keluar Rumah
SOSOK AY Dikira Pria Tulen Ternyata Gadis Asal Kalimantan, Aktingnya Lancarkan Pernikahan Sejenis (Kolase/Tribun Jabar)

Berdasarkan informasi dirangkum oleh Tribunsumsel.com, Jumat (8/12/2023) AY merupakan warga asal Kalimantan Tengah.

AY mengenal sosok IH melalui media sosial hingga menjalin hubungan asmara selama 2 tahun.

Dari keterangan kartu identitnasnya, Ay berjenis kelamin perempuan dengan foto memakai hijab.

Sebelumnya, Kepala Desa Pakuan Abdullah mengatakan jika AYH sempat mendatangi rumah IH dua tahun lalu.

Baca juga: Kasus Ayah Bunuh Empat Anaknya di Jagakarsa Jadi Perhatian Istana Negara: Rapuhnya Mental Keluarga

Namun ditolak orang tua IH lantaran tak bisa menunjukkan identitas..

Setelah dua tahun kemudian, lanjut dia, AY kembali mendatangi kediaman IH dan meminta izin kepada orang tuanya, serta akan menanggung semua biaya pernikahan.

"Orang tua IH bisa mengizinkan untuk melaksanakan akad nikah dengan AY setelah keduanya menbohongi orang tua IH, dan mengaku sudah mendapatkan rekomendasi dari KUA Kecamatan Sukaresmi," ucapnya.

Ia menjelaskan, setelah tiga hari melaksanakan akad nikah, orang tua IH curiga, karena tingkah laku kedua pasangan tersebut sering diam.

Pelaksanaan akad nikah pasangan sesama jenis di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/12/2023).
Pelaksanaan akad nikah pasangan sesama jenis di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/12/2023). (Instagram)

"Berawal dari kecurigaan orangtua IH, dan kita juga mepertanyakan laporan akad nikah pasangan itu. Akhirnya orangtua IH mendesak AY untuk menunjukan identitasnya, tapi tidak bisa menujukanya," ucapnya.

Abdullah menyebutkan, adanya kecurigaan terhadap pasangan tersebut juga menjadi gaduh di masyrakat sekitar. Akhirnya AY dan IH serta orang tuanya dibawa ke kantor kecamatan untuk di mediasi.

"Saat dilakukan proses mediasi akhir AY mengeluarkan KTP miliknya, dan setelah dicek ternyata identitasnya perempuan, bahkan di foto nya pun berhijab," ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini AY tinggal di salah satu rumah warga, sedangkan IH di kediaman orang tuanya.

"AY tinggal di rumah warga karena setelah ramai pernikahan sejenis itu, muncul juga informasi AY telah meminjam uang senilai Rp 57 juta dari seorang warga," ucapnya.

Baca juga: VIRAL! Mantan Pengacara Suami Norma Risma Ditangkap, Cabuli dan Ancam Pelajar SMP Pakai Airsoft Gun

Sebelumnya, Masyarakat di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur digegerkan dengan adanya pernikahan sesama jenis diwilayahnya.

Diketahui pasangan sesama jenis yaitu IH (23) dan AY (25) asal Kalimantan. Pasangan sesama jenis itu menggelar pernikahan pada Selasa (28/11/2023).

Bahkan, saat akad nikah kedua pasangan sesama jenis tersebut juga dihadiri keluarga, saksi dan para tokoh setempat dan para warga di Kampung Pakuon.

Namun, keluarga dan orang tua IH baru mengetahui anaknya tersebut menikah dengan sesama jenis, saat mengurusi admistrasi di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukaresmi.

Dayat (60) orang tua IH mengaku merasa telah dibohongi oleh anaknya sendiri dan AY, karena telah menikahkan secara sirih anaknya dengan pasangan sesama jenis.

"Sehari setelah menikahkan anak, saya langsung ke kantor desa, lalu ke kantor KUA Kecamatan, tapi setelah dimintai identitas. Dan diketahui AY berjenis kelamin perempuan," katanya.

Sosok IH

Inilah sosok IH, gadis di Cianjur yang nikah dengan pacar sesama jenis.

Selama ini IH dikenal pendiam namun kini berhasil kelabui satu desa.

IH (23) gadis asal Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur yang melakukan akad nikah dengan sesama jenis jarang keluar rumah dan pendiam.

Pernikahan Sesama jenis di Cianjur
Pernikahan Sesama jenis di Cianjur (Istimewa)

Kepala Desa Pakuon Abdullah mengatakan, selama ini IH (23) dikenal masyarakat sekitar sebagai perempuan yang jarang ke luar rumah dan pendiam.

"Selama ini masyarakat tidak ada curiga apa pun kepada IH, kepribadianya sama dengan gadis lainya, tapi jarang ke luar rumah," kata Abdullah pada Tribunjabar, Jumat (8/12/2023).

Namun saat ini, lanjut dia, masyarakat tengah digegerkan atas kabar IH melakukan akad nikah dengan pasangannya yang sesama jenis.

(*/tribun-medan.com)

 Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Artikel ini sudah tayang di TribunSumsel.com

 

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved