Data Kerusakan Stadion Baharoeddin Siregar akibat Ulah Oknum Suporter PSMS

TRIBUN-MEDAN.com, LUBUKPAKAM - Manajer Stadion Baharoeddin Siregar, Sahri Muda mengatakan ada 11 item yang mereka temukan dirusak dan hilang setelah terjadinya kericuhan di dalam stadion Baharoeddin Siregar usai laga PSMS vs PSPS Riau Sabtu, (9/12/2023).

Disebut saat ini sudah ada sebagian yang diganti oleh Panpel PSMS. Namun ada juga yang belum diganti karena masih tahap kordinasi.

"Jaring gawang dibakar pakai mancis jadi koyak ini sudah diganti orang itu yang lama. Bendera sudut juga sudah diganti karena hilang dan patah dibuat orang itu (suporter PSMS). Kursi anak bola juga hilang sudah diganti," kata Sahri Senin, (11/12/2023).

Sementara itu soal besi yang sempat dilempar-lemparkan suporter disebut Sahri berasal dari papan iklan pinggir lapangan (eboard). Dihitung ada 20 eboard yang dirusak dan tidak bisa dipakai lagi. Eboard itu ada yang memang sponsor iklan nasional.

"Besi yang dilempar itu kaki eboard sebenarnya. Itu dirusak mereka dan dilemparkan ke seng. Seng kita pun rusak itu 6, jadi bocor. Memang nggak ada botol tapi besi itupun lebih ngeri lagi kalau kena. Ada beberapa titik besi pembatas yang jebol dan dirusak nah ini masih mau kita tanya lagi seperti apa (tanggung jawab Panpel). Mungkin nanti dilas atau seperti apalah,"kata Sahri.

Sahri mengatakan sangat menyayangkan aksi kerusuhan yang terjadi di stadion. Diharapkan aksi serupa tidak lagi terulang karena selama ini stadion Baharoeddin sudah mereka rawat dan jaga. Dari data yang didapatkan selain jaring, eboard dan seng juga ada kerusakan kursi, toilet portable dan bench perangkat dan pemain.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter