Viral Medsos

METERAN BARU PLN - Meteran Listrik Konvensional Diganti dengan Smart Meter AMI, Apa Bedanya?

Perusahaan Listrik Negara (PLN) pastikan semua gratis penggantian meteran listrik konvensional menjadi smart meter AMI.

Editor: AbdiTumanggor
ilustrasi/kompas.com
PT PLN (Persero) membenarkan akan mengganti semua meteran listrik konvensional dengan smart meter berbasis advanced metering infrastructure atau AMI. (ilustrasi/kompas.com) 

Dikutip dari laman resmi ESDM, Smart Meter PLN menggantikan meteran listrik konvensional untuk mewujudkan implementasi dari Smart Grid. Untuk diketahui, Smart Grid adalah sistem jaringan untuk mengelola kebutuhan listrik secara digital. Sistem itu dapat terwujud dengan salah satunya menerapkan Smart Meter PLN.

Sebelum Indonesia, beberapa negara lain seperti India atau China, sebetulnya sudah mulai menggunakan Smart Meter untuk mengelola konsumsi listrik pelanggan.

Dikutip dari India Smart Grid Forum, Smart Meter adalah perangkat yang dapat mengumpulkan informasi penggunaan atau konsumsi listrik pelanggan secara otomatis, lalu mengirimkannya ke perangkat milik konsumen dan produsen. Smart Meter pada dasarnya mirip dengan meteran listrik biasa, yaitu mengukur dan mencatat konsumsi daya.

Namun, Smart Meter punya kemampuan lebih buat memberikan informasi konsumsi daya tersebut secara digital ke perangkat milik pelanggan.

Dengan Smart Meter, pelanggan bisa mendapat informasi konsumsi listrik serta tagihannya dengan lebih mudah dan akurat. Kemudian, pelanggan juga bisa mengelola konsumsi listriknya supaya lebih efisien dengan Smart Meter.

Untuk menjalankan kemampuan itu, Smart Meter tidak berdiri sendiri. Smart Meter merupakan salah satu bagian dari infrastruktur meteran listrik lanjutan atau AMI, seperti yang diadakan oleh PLN dan SGCC. AMI adalah penopang utama Smart Grid.

AMI sendiri merupakan keseluruhan infrastruktur dari meteran listrik yang memungkinkan untuk melakukan pengumpulan dan transfer informasi konsumsi listrik ke pelanggan secara langsung.

Selain Smart Meter, AMI ditopang oleh beberapa piranti, salah satunya seperti sistem jaringan komunikasi untuk transfer informasi dari meteran ke konsumen dan produsen listrik.

Lalu, ada juga sistem manajemen data yang berfungsi sebagai wadah mengelola informasi itu. Itulah gambaran umum mengenai Smart Meter atau meteran listrik baru yang diterapkan PLN.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved