Medan Terkini
Jawaban Kapolrestabes, Anggotanya Masih Biarkan Preman Pemalak yang Ancam Bakar Toko Berkeliaran
Polisi masih belum mampu menangkap preman sok jago yang mengancam akan membakar toko kelontong jika tidak diberikan uang.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi masih belum mampu menangkap preman sok jago yang mengancam akan membakar toko kelontong jika tidak diberikan uang.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun, mengatakan, terkait kasus tersebut pihaknya telah memerintahkan Kapolsek Medan Barat, untuk menangkap pelaku.
"Nanti kita dalami, kalau masalah premanisme saya sudah sampaikan kepada Kapolsek, silahkan di monitor wilayahnya," kata Teddy kepada Tribun-medan, Selasa (9/1/2024).
Ia menjelaskan, dirinya telah memerintahkan polsek jajarannya untuk menangani perkara premanisme yang meresahkan masyarakat.
"Kita akan backup setiap ada kejadian, karena kami juga sudah siapkan patroli, baik patroli presisi maupun patroli malam hari," sebutnya.
Lebih lanjut, Teddy juga menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk mengantisipasi tindakan-tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat.
"Kita tetap berupaya untuk mengantisipasi, setiap kejadian pasti kita akan tangani," ucapnya.

Sebelumnya, beredar di media sosial preman meminta uang secara paksa kepada pekerja salah satu toko kelontong di Kota Medan.
Dalam rekaman video CCTV, terlihat preman tersebut memaksa minta uang sebesar Rp 50 ribu.
Karena tak langsung diberi, preman yang mengenakan kaus ini pun mengancam akan akan membuat ribut atau ngajak berkelahi di toko kelontong tersebut.
"Udah 50 ribu saja, kalau gak ribut aja sekalian kita nanti di sini. 50 ribu saja, capek kali aku tadi ngomongnya,"kata preman tersebut, dilihat dari video rekaman CCTV media sosial @tkpmedan, Sabtu (6/1/2024).
Belum diketahui pasti kapan kejadian ini, tapi di media sosial menyebut peristiwa terjadi di Jalan Karya no 234 Medan.
Pekerja toko yang mendengar ancaman itu menjawab jika dia memberikan uang akan terancam dipecat oleh bosnya.
Namun jawaban penjaga toko tidak dipedulikan pria ini, ia malah terus semakin mamaksa.
"Dipecat beneran nanti aku bang,"jawab penjaga toko.
Kematian Jurnalis di Medan Janggal: Keluarga Duga Nicolas Saragih Bukan Sekadar Jatuh di Kos |
![]() |
---|
Dekan dan Dosen IPB Jenguk Mahasiswanya yang Jadi Korban Salah Sasaran saat Bentrok Warga vs PT TPL |
![]() |
---|
Berita Foto: Kejati Sumut Resmi Tahan Dua Orang Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kapal Tunda |
![]() |
---|
Modus Minta Antar ke Rumah Kakak, Wanita Ini Malah Rampas Handphone Ojol seusai Dipinjamkan |
![]() |
---|
Warga Medan Keluhkan Fungsi Kolam Retensi Martubung karena Tetap Banjir, Ini Respons Wakil Wali Kota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.