Liga Inggris

Manchester United Tak Malu, Petinggi Manchester City 'Dibajak' Diangkat jadi CEO Setan Merah

Rivalitas Manchester United dan Manchester City disorot. Pemilik baru MU, Sir Jim Ratcliffe dan INEOS

Editor: Dedy Kurniawan
Twitter/Man United
Erik ten Hag dan skuad Manchester United 

Omar Berrada memang punya reputasi mentereng di era sepak bola modern.

Namanya semakin harum setelah hengkang dari Barcelona ke Manchester City pada 2011 silam.

Kala itu, ia langsung ditunjuk sebagai Direktur Periklanan City Football Marketing.

Baca juga: Oknum Guru SMAN 1 Kabanjahe yang Diduga Kirim Link Video Panas Sudah Dinonaktifkan Sebagai Guru

Dedikasinya selama lima tahun diakui oleh para petinggi Manchester City lainnya.

Ia pun diangkat sebagai COO atau Direktur Operasional klub pada 2016 silam.

Sejak saat itu, ia mengemban tugas penting untuk memantau segala aktifitas operasional Manchester City.

Dengan itu, Omar Berrada andil dalam keberhasilan The Citizens merajai Liga Inggris dalam 10 tahun terakhir.

Puncaknya tentu saja saat Manchester City sukses mendaratkan trofi Liga Champions yang menjadi idaman.

Tangan dingin Omar Berrada membuat Manchester United silau dan terpikat untuk memboyongnya ke Old Trafford.

Pihak Manchester City sudah mengeluarkan pernyataan resmi terkait hengkangnya Omar Berrada.

"Manchester City mengonfirmasi Omar Berrada mundur dari posisi sebagai COO di City Football Group," ungkap pihak Manchester City.

"Klub mengerti keputusan yang diambil Omar Berrada untuk mencari tantangan baru. Ia pergi dengan membawa rasa terima kasih dan harapan terbaik dari kami," lanjut pernyataan tersebut.


Meski demikian, Omar Berrada tak akan langsung terjun sebagai petinggi Manchester United setelah menerima tawaran dari INEOS.

Ia baru akan efektif menjabat dan bekerja sebagai CEO Manchester United pada akhir musim nanti.

Omar Berrada memiliki banyak waktu untuk mengamati dan mencari kekurangan-kekurangan yang perlu dibenahi di Manchester United.

Pada saat yang sama, posisi CEO Manchester United masih akan diisi oleh Richard Arnold hingga akhir musim nanti.

Bisa dibilang, pergantian posisi CEO di akhir musim nanti akan menandai dimulainya era INEOS di Manchester United.

(*/Tribun-Medan.com) 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved