Tim Uji Higiene Dinkes Labuhanbatu Cek Dapur dan Makanan di Lapas Rantauprapat

Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu melakukan uji higiene makanan di dapur Lapas Rantauprapat

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu melakukan uji higiene makanan di dapur Lapas Rantauprapat, Selasa (23/1/2024). 

TRIBUNMEDAN.COM, RANTAUPRAPAT - Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu melakukan uji higiene makanan di dapur Lapas Rantauprapat, Selasa (23/1/2024).

Adapun pejabat fungsional yang memimpin pengecekan itu Ningsih.

"Kami akan membawa sampel makanan yang ada di dapur umum Lapas Rantauprapat untuk kami uji terlebih dahulu di laboratorium," ujar Ningsih kepada media.

Baca juga: Kepala Lapas Rantauprapat Janji Tingkatkan Pelayanan Lapas: Jaga Integritas Dalam Bekerja

 

Ia menjelaskan, jika hasil laboratorium memperlihatkan sesuai standar kesehatan masyarakat maka Lapas Rantauprapat akan dapat sertifikat.

"Adapun beberapa aspek yang harus dipenuhi untuk dapat sertifikat laik higiene sanitasi makanan. Seperti lokasi bangunan, fasilitas sanitasi, dapur, gudang penyimpanan," katanya.

Lebih lanjut ia bilang pengelolaan bahan makanan dan makanan sehat sesuai peraturan dan tenaga baik secara fisik, kimia maupun bakteriologis.

"Lalu pengawasan lalat, kecoa, tikus jadi bukan sebatas menjaga kebersihan," ujarnya.

Sedangkan, Plh Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik Lapas Rantauprapat, Japaruddin Ritonga menyampaikan, petugas lapas selalu menjaga cita rasa makanan yang akan dikonsumsi.

"Termasuk menyediakan makanan untuk warga binaan dalam jumlah yang sangat banyak. Jumlah makanan yang harus disediakan lebih dari 4.536 porsi setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan warga binaan," katanya.

Baca juga: Pastikan Malam Tahun Baru Aman, Kepala Lapas Rantauprapat Pimpin Razia di Sejumlah Blok

 

Ia menambahkan, capaian yang harus dibuktikan untuk peningkatan kualitas pelayanan terhadap warga binaan.

Seperti kualitas dapur umum yang meliputi proses pencucian, pengolahan serta penyajian.

"Hingga distribusi makanan serta sarana dan prasarana karena berdampak pada kualitas kesehatan warga binaan," ujarnya.

(*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved