Smartphone Xiaomi

Cara Mengecek Apakah HP Xiaomi Kamu Kebagian HyperOs atau Tidak

Xiaomi sudah mengumumkan beberapa perangkat yang kebagian HyperOS. Beberapa di antaranya yaitu Xiaomi 14 series, Xiaomi 13 Ultra, Xiaomi 13 dan 13 Pro

VP Xiaomi Global, Alvin Ts
Ilustrasi antarmuka Xiaomi HyperOS 

Lapisan dasar Xiaomi HyperOS mendukung lebih dari 200 platform prosesor dan lebih dari 20 sistem file standar, mencakup ratusan jenis perangkat dan ribuan SKU.

Menurut Xiaomi, hal ini memungkinkan HyperOS bekerja secara efisien dengan berbagai perangkat, berapa pun ukuran RAM-nya. Pasalnya, kisaran ukuran RAM perangkat yang kompatibel dengan HyperOS, kata Xiaomi, mulai paling kecil 64KB hingga paling besar 24GB.

Xiaomi HyperOS diklaim ringan karena sistem firmware-nya hanya menempati 8,75 GB.

Dengan teknologi ini, mengalihkan kamera (depan ke belakang atau sebaliknya) selama panggilan video, mengakses kamera dari berbagai perangkat, dan transfer data antar perangkat, bisa dilakukan tanpa hambatan.

Tak hanya antar perangkat, HyperOS juga dirancang untuk menghubungkan perangkat pribadi, mobil, dan produk rumah pintar dalam ekosistem pintar.

Kinerja stabil

Xiaomi menyebut, HyperOS bikinannya ini unggul dalam penjadwalan tugas dan manajemen sumber daya. Dengan kemampuan tersebut, HyperOS diklaim memiliki kinerja stabil bahkan dalam skenario penggunaan yang berat.

HyperMind

HyperOS juga membawa teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), bernama HyperMind.

HyperMind adalah pusat AI yang membuat perangkat jadi lebih proaktif. Teknologi ini mempelajari kebutuhan pengguna dan menyesuaikan perangkat sesuai kebutuhan. Teknologi ini memungkinkan pengguna menikmati otomatisasi saat menggunakan ponsel.

Xiaomi HyperOS mengintegrasikan model AI Large Foundation Models untuk meningkatkan aplikasi sistem.

Model ini mendukung fitur-fitur seperti pembuatan ucapan, pencarian gambar, dan pembuatan karya seni AI. Aplikasi pihak ketiga juga bisa mendapatkan keuntungan dari subsistem AI ini.

Keamanan terenkripsi

Xiaomi mengungkapkan, HyperOS juga mengutamakan keamanan pengguna dengan menghadirkan Trusted Execution Environment (TEE) dan sistem enkripsi.

TEE perangkat keras khusus melindungi informasi sensitif dan memperluas keamanan ini ke perangkat yang saling terhubung. Ini menggunakan enkripsi ujung ke ujung untuk transmisi data.

(*/Tribun Medan)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved