Viral Medsos

GANJAR PRANOWO: Biasanya Pak Jokowi dan Bu Mega Bisa Komunikasi Langsung, Enggak Perlu yang Lain

Padahal menurut Calon presiden nomor urut 3 itu, Presiden Jokowi biasanya komunikasi langsung dengan Ketua Umum PDI Perjuangan itu tanpa ada mediator.

|
Editor: AbdiTumanggor
KOMPAS.com/SABRINA ASRIL
Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri memberikan ucapan selamat kepada Joko Widodo seusai pelantikan presiden dan wakil presiden, Senin (20/10/2014) lalu. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Ganjar Pranowo merasa heran soal keinginan rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri harus dijembatani pihak ketiga.

Padahal menurut Calon presiden nomor urut 3 itu, Presiden Jokowi biasanya komunikasi langsung dengan Ketua Umum PDI Perjuangan itu tanpa ada mediator.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun mengaku belum mengetahui apa persoalan antara Presiden Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri.

Sehingga harus dijembatani Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk bertemu.

Ia pun menilai, rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri itu merupakan hal yang baik.

"Baik juga kalau bertemu, tapi saya belum tahu apa sebenarnya problemnya, karena biasanya Pak Jokowi dan Bu Mega bisa komunikasi langsung. Enggak perlu yang lain," kata Ganjar, Selasa (13/2/2024).

Calon presiden Ganjar Pranowo.
Calon presiden Ganjar Pranowo. (Tribunmedan.com/Anugrah Nasution)

Kendati demikian, Ganjar tetap memandang keinginan Presiden untuk bertemu Megawati dengan dijembatani oleh Sri Sultan HB X adalah langkah yang baik.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini melihat Sultan sebagai sosok yang senior sehingga tepat dipilih Presiden untuk menjembatani rencana pertemuan.

"Kalau hari ini ada sesuatu, ya baik-baik juga lah, Pak Sultan sebagai tokoh senior, sesepuh, membantu. Saya kira bagian dari demokrasi,"sambung Ganjar.

Adapun hubungan Jokowi dengan PDI-P yang telah mengusungnya sejak menjadi wali kota solo, gubernur DKI hingga presiden dua periode akhir-akhir ini merenggang.

Hubungan itu merenggang usai putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

Di sisi lain, PDI-P mengusung Ganjar Prabowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.

Sri Sultan HB X
Sri Sultan HB X (KOMPAS.com/Wijaya Kusuma)

Sri Sultan sebelumnya membenarkan kabar bahwa dirinya diminta Presiden Jokowi untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati Soekarnoputri.

"Betul, tapi saya kan nunggu presiden. Saya akan menjembatani. Terserah presiden itu (waktunya). Saya nunggu. Kalau memerlukan saya bersedia," ujar Sultan, Senin (12/2/2024).

Sultan menegaskan bahwa dirinya bersifat pasif terkait hal ini.

Jika sewaktu-waktu Presiden Jokowi meminta maka dirinya siap bergerak.

"Ya berarti bukan ambil inisiatif. Yang ambil inisiatif Bapak Presiden. Kalau mau ketemu Mbak Mega saya fasilitasi. Kalau bisa ketemu sendiri ya syukur, kalau saya sifatnya pasif," jelasnya.

Sultan mengatakan jika belum ada arahan dari Presiden Jokowi maka dirinya tak akan bergerak.

"Kalau presiden gak ngomong 'tolong diantar', kalo enggak (meminta) ya enggak to. Saya kan pasif bukan ngoyak-ngoyak (mengejar)," kata dia.

Megawati Sukarnoputri (tengah) berbincang dengan Presiden Jokowi
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri (tengah) berbincang dengan Presiden Joko Widodo (kiri) dan Bakal Capres Ganjar Pranowo (kanan) saat berlangsungnya Rakernas PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (6/6/2023). Rakernas PDI Perjuangan yang berlangsung 6-8 Juni 2023 itu mengangkat tema fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara. (ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)

Baca juga: Ketua TKN Prabowo-Gibran Laporkan Connie Rahakundini Bakrie, Ini Tanggapan Bareskrim Polri

Baca juga: DUA Hari Menjelang Pencoblosan, Jokowi Cairkan Tunjangan Kinerja Pegawai Bawasalu, Ini Besarannya

Baca juga: SULITKAH JOKOWI-MEGAWATI BERTEMU? Presiden Minta Sri Sultan Jembatani Pertemuannya dengan Megawati

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved