Breaking News

Berita Viral

Pengakuan Lengkap Rahayu Saraswati Mundur dari DPR, Pantas Ditiru Anggota DPR Lainnya?

Anggota DPR Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur dari jabatannya parlemen.

Editor: Salomo Tarigan
Kolase Tribunnnews/Tribun Jambi
RAHAYU SARASWATI - Rahayu Saraswati, Anggota DPR dari Partai Gerindra. Saras yang merupakan keponakan Prabowo Subianto menyatakan mundur dari parlemen. 

TRIBUN-MEDAN.com - Anggota DPR Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur dari jabatannya parlemen.

Politikus Partai Gerindra sekaligus Keponakan Presiden RI Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan, bakal menghabiskan sisa dana kas khusus untuk daerah pemilihan (dapil) kepada masyarakat di dapilnya.

Pernyataan itu disampaikan politikus yang akrab disapa Sara tersebut seraya dengan keputusan dirinya mundur dari Anggota DPR RI periode 2024-2029.

Baca juga: Respons Bareskrim Rencana Lisa Mariana Tes DNA di RS Singapura Soal Anak, Permohonan Diterima

Kata Sara, nantinya sisa kas yang dimiliki khusus untuk dapil bisa dimanfaatkan oleh warga untuk membeli kebutuhan alat kesehatan hingga menunjang pelatihan kewirausahaan.

"Dengan sisa dana yang masih ada di rekening khusus untuk DAPIL, saya akan terus memberikan bantuan alat kesehatan, pelatihan-pelatihan kewirausahaan," kata Sara dalam keterangan resminya, Rabu (10/9/2025) malam.

Hanya saja, Sara tidak menjabarkan secara detail berapa sisa dana yang akan disalurkan.

Politikus yang duduk sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI itu hanya memastikan kalau seluruh dana yang ada akan dihabiskan untuk rakyat di Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

"Dan sebisanya mendukung pemberdayaan anak-anak muda di DAPIL saya sampai dana tersebut habis," tukas dia.

Diberitakan, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau Sara menyatakan pengunduran dirinya dari jabatan sebagai anggota DPR RI periode 2024–2029.

Keponakan Presiden Prabowo Subianto itu menyampaikan pengunduran dirinya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Rabu (10/9/2025).

“Dengan ini saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada Fraksi Gerindra,” kata Sara.

Meski mundur, Sara menyatakan masih berharap bisa menuntaskan satu agenda penting di parlemen, yaitu pembahasan sekaligus pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Kepariwisataan di Komisi VII DPR RI.

“Saya berharap masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan satu tugas terakhir, yaitu pembahasan dan pengesahan RUU Kepariwisataan di Komisi VII,” ujarnya.

Baca juga: Temuan Terbaru KPK Korupsi Kuota Haji,Khalid Basalamah dan Rombongan Gunakan Kuota Khusus Bermasalah

Sara menuturkan, keputusannya mundur tidak lepas dari kontroversi pernyataannya dalam sebuah podcast pada Februari 2025 lalu. 

Potongan video tersebut kembali viral pada Agustus 2025 dan menimbulkan gelombang kritik publik.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved