Pemilu 2024

DETIK-DETIK 3 Nenek Meninggal Saat Nyoblos Pemilu 2024, Sempat Ngeluh Pusing Lihat Banyak Caleg

Inilah detik-detik tiga orang nenek meninggal dunia saat nyoblos di Pemilu 2024 dan sempat mengeluh pusing melihat banyak caleg

TRIBUN MEDAN/HO
Ilustrasi. DETIK-DETIK 3 Nenek Meninggal Saat Nyoblos Pemilu 2024, Sempat Ngeluh Pusing Lihat Banyak Caleg 

Sebelum ke TPS, Samilah sempat sarapan pempek dan minum kopi.

Sementara itu Camat Baturaja Timur Yoyin Arifiyanyo mengatakan telah menrima laporan dari stafnya tentang warga yang jatuh saat menoblos.

"Saya dapat informasi ibu Samilah jatuh saat sedang mencoblos kemudian dilarikan ke rumah sakit dan meninggal " kata Yoyin.

Jenazah Samilah kini telah dibawa pulang ke rumah duka di Jalan Kapten Syahrial Lr.Aries Kecamatan Baturaja Timur dekat TPS tempat almarhum memilih.

Peristiwa kedua yakni Nenek Ngatiyem (65) meninggal di bilik suara.

Hal itu membuat panik petugas TPS 12 di Desa Seneporejo, Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (14/2/2024).

Nyawa Ngatiyem tak dapat diselamatkan meski diberi pertolongan.

Baca juga: Satwa yang Mati di Medan Zoo Diduga Bukan Harimau Saja, Ada 5 Spesies Hewan Dilindungi Lainnya Mati

Baca juga: Tolak Beri Layanan Khusus ke Pelanggan, Pekerja Panti Pijat Nangis Histeris saat Dilecehkan

Ketua KPU Banyuwangi Dwi Anggraeni Rahman menjelaskan, Ngatiyem merupakan pemilih di TPS 12.

"Kami baru saja mendapat informasi dari PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) setempat. Informasi sementara yang kami terima, yang bersangkutan memang memilih di TPS tersebut," kata Dwi, Rabu.

Dwi menjelaskan, tempat tinggal Ngatiyem berada dekat dengan TPS tepatnya di seberang TPS.

Kronologi berawal saat Ngatiyem berangkat dari rumah untuk memakai hak suaranya.

Setelah datang, Ngatiyem mendapat lima surat suara dan membawanya ke bilik suara.

Sebelum meninggal, Ngatiyem masih sempat membuka sebagian surat suara. Tiba-tiba saja setelah itu, Ngatiyem lunglai dan pingsan.

Para petugas yang berada di lokasi bergegas menolongnya.

Mereka membawa Ngatiyem ke tempat yang lebih longgar untuk diberi pertolongan awal tapi sayang nyawanya tak tertolong.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved