Berita Viral
ALASAN Supriyatno Mendadak Mundur dari Dirut Bank Jateng hingga Berakhir Dilaporkan Bareng Ganjar
Berikut alasan Supriyatno mendadak mundur dari Dirut Bank Jateng padahal seharusnya berakhir 2026 hingga berakhir dilaporkan bareng Ganjar Pranowo ke
TRIBUN-MEDAN.COM – Berikut alasan Supriyatno mendadak mundur dari Dirut Bank Jateng hingga berakhir dilaporkan bareng Ganjar Pranowo ke KPK.
Adapun alasan Supriyatno mendadak mundur dari jabatan Direktur Utama Bank Jateng pada tahun 2023 terkuak.
Supriyatno disebut mendadak mundur dari jabatan Dirut Utama Bank Jateng dan disetujui oleh Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah sekaligus pemegang saham pengendali bank saat itu.
Padahal, Supriyatno seharusnya menjabat sebagai Dirut Bank Jateng hingga 2026, tapi di Agustus 2023 dirinya mengundurkan diri.
Alasan Supriyatno mengundurkan diri adalah untuk urusan kaderisasi.
Hingga belakangan ini, nama Supriyatno pun terseret dalam dugaan gratifikasi bersama Ganjar Pranowo.
Keduanya diduga menerima gratifikasi senilai lebih dari Rp100 miliar.
Dikutip dari Tribunnews.com, Pada awal Mei 2023, Supriyatno telah mengajukan surat pengunduran diri.
Padahal semestinya, masa jabatan Supriyatno baru berakhir pada 2026.
Ganjar Pranowo pun menyetujui pengunduran diri Supriyatno.
Alasan Supriyatno mengundurkan diri demi kaderisasi.
Selain itu, ia mengaku perlunya estafet kepemimpinan di tubuh Bank Jateng.
Praktis jika dihitung Supriyatno menjabat Dirut Bank Jateng selama 9 tahun.

Terbaru, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) yang melaporkan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tak hanya Ganjar Pranowo, Sugeng Teguh Santoso juga melaporkan eks Direktur Utama Bank Jateng yakni Supriyatno.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.