Berita Viral

TAK Cuma Sekali, Kasus Lompat Akhiri Hidup di Apartemen Penjaringan Sudah 3 Kali, Lokasi Sama Persis

Tak cuma sekali, kasus lompat akhiri hidup di apartemen Penjaringan Jakarta Utara sudah tiga kali terjadi

KOLASE/TRIBUN MEDAN
TAK Cuma Sekali, Kasus Lompat Akhiri Hidup di Apartemen Penjaringan Sudah 3 Kali, Lokasi Sama Persis 

"Pukul 16.05 WIB, keluar dari lift di tangga 21 berdasarkan CCTV, naik ke tangga darurat untuk ke rooftop apartemen, kemudian 16.13 WIB, para korban terjatuh bersamaan di depan lobby apartemen," terangnya.

Sebelum melompat bersama, EA sempat mencium kening istri dan kedua anaknya.

"Terekam CCTV, di dalam lift EA mencium-cium kening dari ketiga orang lainnya. Setelah dicium-cium keningnya, AEL terlihat mengumpulkan handphone-handphone dari semuanya untuk naik ke atas," sambungnya.

Para korban melompat bersama dari rooftop lantai 21 sekitar pukul 16.13 WIB.

Petugas kepolisian langsung melakukan olah TKP dan membawa jasad satu keluarga tersebut ke RS Cipto Mangunkusumo.

Warga sekitar apartemen sempat mendengar bunyi benturan kencang saat keempat orang jatuh dari lantai 21.

Jenazah satu keluarga dievakuasi menggunakan mobil ambulans pada pukul 19.30 WIB.

Salah satu saksi yang tidak mau disebut identitasnya mengaku kaget saat mendengar suara benturan.

"Brak, bunyinya kencang banget itu tadi," bebernya.

Suara tersebut menimbulkan rasa penasaran warga sehingga para penghuni apartemen keluar ke parkiran.

"Setelah bunyi kencang gitu pada keluar, ternyata ada orang lompat dari atas, sudah ngegeletak semua," ucapnya.

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan mengakhiri hidup.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan mengakhiri hidup, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan mengakhiri hidup.

Kontak bantuan

Mengakhiri hidup bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa klik link berikut.

(*/tribun-medan.com) 

Baca juga: TERKUAK Tabiat Buruk Kurnia Meiga hingga Dicerai Istri, Mabuk saat Istri Hamil, KDRT hingga Diusir

Baca juga: GESTUR Celingak-celinguk Yudha Arfandi Sebelum Tenggelamkan Dante Diperiksa, Motif Masih Diselidiki

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

 

 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved