Berita Viral

KABAR Jokowi Pindah Golkar Menguat, PDIP Tak Peduli: Itu Bukan Urusan PDIP

PDIP mengatakan bahwa kabar Jokowi bakal minggat bukan menjadi urusan lagi. Padahal Jokowi masih berstatus sebagai kader PDIP. 

DOK tribunnews.com
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto (kanan) bersama Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin 

TRIBUN-MEDAN.com - PDIP mengatakan bahwa kabar Jokowi bakal minggat bukan menjadi urusan lagi. Padahal Jokowi masih berstatus sebagai kader PDIP

Hal ini diungkap oleh Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno.

Hendrawan mengatakan, Jokowi akan pindah ke partai politik (parpol) manapun bukanlah urusan PDIP.

"Itu bukan urusan PDIP," kata Hendrawan kepada Tribunnews.com, Senin (11/3/2024) kemarin.

Sebab, kata dia, keanggotaan partai berlambang banteng moncong putih itu bersifat sukarela.

"Keanggotaan partai bersifat sukarela dan soal nurani. Tanyakan kepada Pak Jokowi," ujar Hendrawan.

Nama Jokowi belakangan santer disebut akan bergabung dengan Golkar. Sejumlah elite Golkar menyambut baik isu tersebut.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan, partainya terbuka kepada siapa saja untuk bergabung, termasuk Jokowi.

"Sebagaimana posisi ketua umum kami, maka kita sebagai partai terbuka menerima siapa saja," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (8/3/2024).

Baca juga: Profil M Yusuf, Pilot Smart Air 3 Hari di Hutan Bersama Jenazah Temannya, Ditemukan Usai Buat Asap

Baca juga: Beda HP Samsung Galaxy A35 5G dengan Galaxy A54 5G, Cek Harga Spesifikasi Galaxy A35 5G dan A54 5G

Baca juga: HASIL dan Klasemen Liga Inggris - Chelsea Menang atas Newcastle, Arsenal Ambil Alih Puncak

Ketua MPR RI itu enggan menanggapi lebih jauh perihal isu Jokowi bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.

Bamsoet menyebut hal itu menjadi keputusan Presiden Jokowi.

"Tanya pak Jokowi lah," tandasnya.

Diketahui, hubungan Jokowi dan partai asalnya, PDIP, merenggang sejak awal tahapan Pilpres 2024.

Hal itu terjadi lantaran PDIP mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai capres-cawapres, namun di sisi lain Jokowi cenderung mendukung kubu lawan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

Di sisi lain, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan ketua umum partai politik pengusung Prabowo-Gibran, termasuk Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved