Berita Viral
Viral Aksi Pemuda Palak Pengendara di Alun-alun Kisaran Ternyata Sudah Sering, Modusnya Tanya Rumah
Baru-baru inni, aksi pemalakan yang dilakukan dua orang pemuda itu direkam oleh salah seorang korban. Aksi dua pelaku diviralkan
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN-MEDAN.COM – Viral di media sosial sebuah video yang menarasikan dua orang pemuda palak pengendara lain yang sedang melintas di depan alun-alun Kota Kisaran, Sumatera Utara.
Dua orang pemuda tersebut diketahui beraksi memalak para pengendara dengan berbagai modus.
Baru-baru inni, aksi pemalakan yang dilakukan dua orang pemuda itu direkam oleh salah seorang korban.
Aksi dua pemuda itu kemudian viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Facebook Yulie Anjani.
Dalam video yang dibagikannya, tampak dua pria itu mengendarai sepeda motor jenis Vario berwarna hitam.
Para pelaku ternyata baru saja beraksi hendak memalak adik pemilik akun.
Sontak aksi nakal kedua pemuda itu direkam oleh korban. Namun saat direkam, kedua pelaku langsung kabur.
Pada keterangan unggahan Facebook Yulie Anjani itu disebutkan bahwa para pelaku melancarkan aksinya dengan berbagai modus.
Saat beraksi memalak perekam, kedua pelaku berpura-pura hendak bertanya alamat rumah korban.
Bahkan saat bertanya, dua pelaku menarik kunci motor korban.
Baca juga: Kronologi Awal Kasus Penipuan Iming-iming Lulus Akpol Tersangka Nina Wati, Iptu Supriadi Terlibat
“Hati hati bagi yg lewat depan alun alun kisaran, yang naik keretanya pelan pelan hati hati, modus nanyak rumah kita dimana, hampir di cabut kunci kereta saya, ciri ciri nya naik vario 160 hitam tanpa Plat, tetap waspada terimakasih,” tulis Yulie Anjani.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui apakah akhirnya korban menyerahkan uang kepada pelaku.
Tetapi berdasarkan dilihat dari rekaman video, para pelaku kabur setelah mengetahui bahwa korban merekam aksi mereka.
Video yang memperlihatkan aksi dua pemuda yang palak para pengendara di depan alun-alun Kota Kisaran itu kini viral di media sosial.
Unggahan itu sontak ramai oleh komentar-komentar dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang pernah menjadi korban pemalakan dua pemuda itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.